PS Mojokerto Putra (PSMP) baru saja menelan kekalahan telak dengan skor 0-3 dari PSBS Biak pekan lalu. Tak ingin larut dalam kekalahan, PSMP bertekad untuk bangkit kala menjamu PSIM Yogyakarta di lanjutan Liga 2.
Laga PSMP melawan PSIM digelar pada Jumat (10/8/2018) sore di Stadion Gajahmada, Mojosari.
Lantaran bermain di kandang, tidak ada alasan bagi PSMP untuk tidak mendapatkan poin penuh pada pertandingan tersebut.
(Baca Juga: Timnas U-23 Palestina Panggil 2 Pemain Senior yang Berkarier di Eropa )
“Kalau dilihat dari klasemen Grup Timur memang sangat ketat, sehingga kami harus melakukan persiapan yang bagus dan bangkit. Kami punya persiapan bagus dan jangan sampai terpeleset di kandang,” kata pelatih PSMP, Jamal Yastro.
“Kalau bermain di kandang, kami harus bisa amankan tiga poin,” tutur Jamal.
Jamal cukup yakin anak asuhnya bisa bangkit di laga melawan PSIM. Pasalnya, Laskar Mojopahit selama ini punya rekor yang bagus.
Djayusman Triasdi dan kawan-kawan selalu menang kala menjamu lawan di Stadion Gajahmada.
(Baca Juga: Indonesia Berlaga di Kejuaraan Dunia Sepak Bola Anak-anak SATUC)
Tidak hanya Jamal, kapten PSMP, Indra Setiawan pun mengaku optimistis bisa mendapatkan tiga poin.
Indra ingin mencari pelampiasan usai menelan kekalahan dari PSBS Biak dan melanjutkan rekor bagus ketika bermain di kandang sendiri.
(Baca Juga: Lalui 10 Turnamen, Zheng Siwei/Huang Yaqiong Sudah Jadi Ganda Campuran Teratas Dunia)
“Setelah kami kembali dari Biak, para pemain sudah siap. Kami siap untuk mendapatkan tiga poin. Tambahan pemain baru bagus untuk PSMP karena pemain yang datang juga punya kualitas yang terbukti,” kata Indra.
Pada laga melawan PSIM, PSMP sudah bisa menurunkan tiga amunisi barunya. Tiga pemain tersebut yakni David Nurcahya yang berposisi gelandang, serta dua penyerang, Salim Ohorella dan Zulkifi Nasela.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | BolaSport.com |
