Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Surakarta, Kombes Pol Ribut Hari Wibowo, menuturkan pertimbangan yang ada terkait penggunaan Stadion Sriwedari sebagai markas sementara Persis Solo untuk mengarungi sisa kompetisi Liga 2 2018.
Persis Solo memang harus mencari kandang alternatif semenjak Stadion Manahan dibongkar.
Sempat menjajal Stadion Wilis, Madiun, skuat Persis Solo rupanya belum puas dengan kondisi yang ada di kandag Madiun Putra FC itu.
Tim berjulukan Laskar Sambernyawa itu pun berniat untuk menggunakan Stadion Sriwedari, Solo.
(Baca Juga: Peduli Lombok, Aremania Lakukan Penggalangan Donasi)
Namun, rencana tersebut harus melalui proses yang cukup panjang mengingat pihak Polresta masih harus mengkaji ulang keinginan Persis Solo.
Ribut menuturkan, banyak pertimbangan yang harus dipikirkan untuk merealisasikan rencana tim berjulukan Laskar Sambernyawa.
"Yang dipikirkan tidak hanya massa dari Persis saja, tetapi pemain tamu dari luar. Suporter Persis juga tidak hanya dari Solo, belum lagi suporter tamu," kata Ribut kepada BolaSport.com, Senin (20/8/2018).
Rudi tak memungkiri jika ia juga menginginkan tim dari Kota Bengawan bisa merengkh prestasi yang apik.
Meskipun demikian, baginya yang terpenting ialah faktor keamanan dan keselamatan pada setiap laga yang akan dilakoni oleh Dedi Cahyono dan kawan-kawan.
"Persis itu kan kebanggaan Kota Solo, saya juga ingin Persis berprestasi. Tapi untuk kandang di Sriwedari juga harus memikirkan faktor keamanan dan keselamatan. Jangan sampai nanti memakan korban," tuturnya.
Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar