Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro, memuji penampilan bomber naturalisasi, Cristian Gonzales seusai laga Persegres Gresik United dalam laga lanjutan Liga 2 musim 2018.
Bermain di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (4/9/2018), PSS Sleman berhasil menang dengan skor telak, 5-1.
Lima gol PSS Sleman pada laga ini disumbangkan oleh Arie Sandy pada menit ke-19 dan 51, Cristian Gonzales (25'), Irkham Zahrul Mila (75') dan I Made Wirahadi (90').
(Baca Juga: Media Asing Ungkap Alasan Stefano Lilipaly dan Son Heung-min Tak Masuk Best XI Asian Games 2018)
Sementara itu, gol semata wayang Persegres merupakan bunuh diri pemain PSS, Rian Mizair.
Meskipun hanya mencetak gol, pemain yang akrab dengan julukan El Loco tersebut mendapat apresiasi dari sang pelatih.
Selain itu, Seto menyebut bahwa keputusan menurunkan Gonzales sejak menit awal merupakan bagian dari strategi.
"Yang pertama kan dilihat dari hasil latihan. Kedua, Saya ingin mental pemain kami sedikit terangkat dengan hadirnya Gonzales," kata Seto Nurdiantoro.
(Baca Juga: Inilah Starting XI Terbaik Asian Games 2018 Versi Media Asing, Ada 4 Pemain Asia Tenggara)
"Hal ini juga sekaligus untuk memberikan tekanan psikologis ke tim lawan," ucapnya.
Seto mengungkapkan, diturunkanya Gonzales sejak menit awal selain untuk mempertajam lini depan, juga berfungsi sebagai tembok. Sebab penguasaan bola Gonzales cukup bagus.
"Dia penguasaan bola bagus, melindungi bola sangat bagus jadi harapannya sebagai tembok, lalu yang lainya muncul, kan seperti itu," pungkasnya.
| Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
| Sumber | : | jogja.tribunnews.com |
Komentar