Direktur Operasional Persiba Balikpapan, Yasser Arafat mengaku kecewa setelah timnya merasa dicurangi wasit saat menghadapi Blitar United pada pekan ke-14 Liga 2 2018. Laga itu terlaksana di Stadion Soepriadi, Blitar, Jawa Timur, Selasa (4/9/2018).
Sebagai bentuk rasa tidak puas dengan kepemimpinan wasit asal Jawa Barat, Mulyana, Yasser Arafat melayangkan surat protes ke PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Pada saat itu, Persiba Balikpapan terpaksa harus mengalami kekalahan 0-2 dari tuan rumah Blitar United.
(Baca juga: Nihil Dukungan Suporter, PSIM Hanya Sanggup Kantongi Satu Poin Saat Hadapi PSBS Biak)
Seperti dikutip BolaSport.com dari laman Tribun Kaltim, Jumat (7/9/2018), Yasser mengaku langkah yang dia lakukan sudah tepat.
Menurut Yasser, tindakan wasit Mulyana yang dianggap berat sebelah sangat memberikan kerugian untuk timnya.
(Baca juga: Telat Gabung Latihan Persib, Bojan Malisic Mengaku Diserbu Pertanyaan oleh Bobotoh)
"Pemain kami sudah melakukan latihan yang cukup keras beberapa waktu lalu dan berjuang membawa nama kota Balikpapan," kata Yasser.
"Apalagi, kami sudah mengeluarkan dana yang tidak sedikit kemudian bisa dikalahkan hanya dengan cara dicurangi wasit, jelas kecewa."
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Tribun-Kaltim.co |
Komentar