Siapkan Mental Pemain, PS Mojokerto Putra Waspadai Kebangkitan Semeru FC

PS Mojokerto Putera (PSMP) tidak ingin kembali kehilangan poin pada laga kandang melawan Persigo Semeru FC di Stadion Gajah Mada, Jumat (14/9/2018). Apalagi, tuan rumah dalam dua laga terakhir selalu gagal meraih poin.

Pelatih PS Mojokerto Putra (PSMP) Jamal Yastro juga telah melakukan banyak pembenahan dan perubahan di dalam tim.

Semua dilakukan pasca mereka menelan dua kekalahan dalam dua laga terakhir di Liga 2 2018.

(Baca juga: Jika Beckham Memanggil, Griezmann Bakal Hengkang ke Amerika Serikat)

Selain itu, Jamal juga mengaku sudah menyuntikan motivasi, agar para pemain kembali timbul kepercayaan diri.

"Setelah dua kali kalah, kami pun sudah melakukan evaluasi atas berbagai kekurangan teknik dan strategi sudah kami perbaiki demi bisa kembali menang," kata Jamal.

(Baca Juga: Gomes Puji Agresifitas Pemain Madura United)

"Kemudian, para pemain juga terus kami motivasi, agar kepercayaan diri mereka kembali bangkit pada laga kandang kali ini,” katanya kepada BolaSport.com.

Meskipun mengakui punya persiapan matang, Jamal meminta para pemainnya tetap waspada.

(Baca juga: Asian Nations League Berpeluang 'Terbit' dan Mengikuti Jejak UEFA Nations League)

Karena, calon lawan Semeru FC juga dalam kondisi negatif pada laga terakhir mereka, sehingga bisa jadi motivasi tinggi mereka untuk bangkit.

"Mereka juga dalam kondisi tidak baik. Ini justru berbahaya, karena mereka bisa bangkit kapan pun, termasuk di kandang kami," kata Jamal.

(Baca Juga: Tottenham Hotspur Tanpa Dua Pilarnya Lawan Liverpool)

"Saya minta semua pemain selalu waspada dan mempersiapkan diri untuk situasi apa pun. Mereka tidak boleh mudah terpuruk," ucapnya.

Sementara itu, pemain depan PSMP, Indra Setiawan mengatakan tidak ingin kembali kehilangan poin.

(Baca juga: Rekan Senegara Mohamed Salah Jadi Incaran Selangor United untuk Liga Malaysia 2019)

Bermain di hadapan pendukung mereka, pemain asal Gresik ini menilai sebagai keuntungan yang wajib dimanfaatkan mereka.

“Semua pemain sudah siap, baik mental dan fisik," ujar Indra.

(Baca juga: Bukti Baru, Liga Thailand Jadi Kompetisi Sepak Bola Paling Tertata se-ASEAN)

"Sekarang, kami bermain di depan suporter PSMP, tentu ini adalah peluang besar kembali ke jalur kemenangan setelah dua kali kalah,” katanya.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Banyak yang bilang posisi menentukan prestasi tapi faktanya tidak ada mantan spesialis bek kanan yang menjadi pelatih. Yang ada adalah eks bek tengah, kiri, gelandang bertahan, gelandang serang, serta mantan sayap yang sekarang bisa menjadi pelatih kepala lokal klub di Liga 1 musim 2018. Menurut Bolamania, adakah korelasi antara posisi saat menjadi pemain dengan prestasi sebagai pelatih?

Sebuah kiriman dibagikan oleh TABLOID BOLA (@tabloid_bola) pada 13 Sep 2018 jam 1:03 PDT