Penyerang Persebaya Surabaya, Irfan Jaya memanfaatkan waktu jeda kompetisi seusai berakhirnya Liga 1 2018 untuk pulang ke daerahnya yang berada di Bantaeng, Sulawesi Selatan.
Liga 1 2018 sudah berakhir sehingga membuat beberapa pemain memilih untuk istirahat, termasuk pemain Persebaya, Irfan Jaya.
Irfan Jaya menggunakan waktu jeda kompetisi dengan pulang ke kampung halaman.
(Baca juga: Resmi, Ilham Tetap di Liga Super Malaysia dan Sudah Dikontrak Terengganu FC)
Sebelum pulang ke Bantaeng, Sulawesi Selatan, Irfan akan membawa kado untuk teman-teman di Sekolah Sepak Bola (SSB) Butta Toa (SSB) Sinoa, Bantaeng.
SSB itu menjadi batu loncatan Irfan Jaya untuk menuju ke Akademi PSM dan akhirnya gabung tim U-21 PSM Makassar.
(Baca juga: Kans Timnas Malaysia Juarai Piala AFF 2018 Tak Besar, Kapten Harimau Malaya Punya Komentar Keren)
Sebab, SSB Toa Sinoa, Bantaeng merupakan tim masa kecil bagi pemain berusia 22 tahun itu.
Dikutip BolaSport.com dari laman Tribun Jatim, Kamis (13/12/2018), dirinya berniat membagikan jersey Persebaya berwarna hijau di Sulawesi Selatan.
Ia pun berharap dengan oleh-oleh jersey yang diberikan kepada teman-temanya dapat menghidupkan kembali SSB Sinoa yang sempat vakum.
(Baca juga: Liga 1 2018 Selesai, Perpindahan Pemain Menyeruak dan Ini Rumor Terbaru yang Muncul)
"Iya saya bawakan oleh-oleh untuk tim saya di kampung," kata Irfan Jaya.
"Mereka sebagian dari alumni SSB Sinoa, semoga mereka senang," ujarnya.
(Baca juga: Selain Mario Gomez, Ini Para Pelatih Argentina di Indonesia dan Ada yang Dipecat Sebelum Liga Mulai)
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Tribun-jatim.com |
Komentar