Start dari Posisi Ketujuh, Fans Berharap Valentino Rossi Bisa Naik Podium

Valentino Rossi akan mengawali start dari posisi ketujuh pada seri ke-11 MotoGP, GP Austria, Minggu (13/8/2017).

Valentino Rossi menyebut kesalahan memilih ban menjadi penyebab atas raihan start tersebut.

Pembalap Italia ini mengatakan bahwa ban belakang jenis soft yang dipakainya pada kualifikasi menjadi kesalahan utama.

Meski akan mengawali balapan GP Austria dari posisi start yang kurang bagus, fan Rossi tetap optimistis pebalap idola mereka akan mampu menyelesaikan balapan dengan hasil naik podium.

@indrapermana4: "Podiumnya ditunggu VR 46 go."

@ikhwan.w_46: "Gimanapun hasilnya tetep 46. Semangat."

@ty0_93: "Ditunggu fight nya mbah rossi."

@hikmamahmud_: "Yang menentukan itu racenya bkan kualifikasi."

Hal serupa juga diungkapkan Rossi.

“Sejak sesi latihan ketiga, kami memperbaiki banyak keseimbangan motor dan saya merasa nyaman. Saya merasa cukup kompetitif,” ucap Rossi.

Sebelumnya, pada sesi latihan bebas hari pertama, Jumat (11/8/2017), Rossi mengaku mengalami sakit flu.

Pebalap Movistar Yamaha MotoGP ini baru bisa bangkit pada latihan bebas ketiga, Sabtu (12/8/2017).

Pada sesi ini, Rossi berhasil menempati posisi kelima dan terpaut 0,536 detik dari pebalap Repsol Honda, Marc Marquez.

Namun, performa Rossi terlihat kembali menurun saat menjalani kualifikasi.

Meski sempat ada di posisi pertama pada menit-menit awal, Rossi akhirnya ia hanya bisa menempati posisi start ketujuh.

Dia kalah dari rekan setimnya, Maverick Vinales, dan pebalap musim pertama alias rookie yang membela tim satelit Monster Yamaha Tech 3, Johann Zarco.

 

. Valentino Rossi mengungkapkan, masalah ban menjadi penyebab atas raihan hasil posisi start ketujuh usai kualifikasi MotoGP Austria. Setelah diterpa kesulitan pada sesi latihan Jumat [11/8], yang mana The Doctor mengaku sakit flu, pembalap Yamaha itu bangkit pada Free Practice 3, Sabtu [12/8]. Ia menempati posisi kelima dan terpaut 0,536 detik dari Marc Marquez. Namun, performa Rossi terlihat berbeda saat menjalani kualifikasi. Meski sempat di posisi pertama pada menit awal, ia akhirnya harus puas start ketujuh, kalah dari rekan setim Maverick Vinales dan rookie Johann Zarco. Pembalap Italia itupun mengatakan, ban belakang kompon soft yang dipakainya pada kualifikasi menjadi penyebab utama. . “Sejak keluar trek [latihan ketiga], kami memperbaiki banyak keseimbangan motor dan saya merasa nyaman. Saya juga selalu cukup kompetitif,” papar Rossi. . “Saya cukup kuat memakai ban soft untuk kualifikasi. Tapi sayangnya, ban kedua tidak bekerja baik. Grip berkurang dan saya banyak melintir. . “Saya mencoba menekan maksimal, tapi sulit membaik. Tentunya, potensi saya adalah masuk lima besar, juga [mungkin] baris depan. Sayangnya, kadang-kadang itu [masalah ban] terjadi. Kali ini menimpa saya. . “Saya harus start dari baris ketiga, dan ini selalu cukup sulit. Tapi kecepatan saya tidak terlalu buruk. Kami harus menekan sejak awal sampai akhir dan kita lihat saja nanti. . “Saya juga berpikir pemilihan ban akan sangat penting, karena semua opsi terbuka. Akan sangat penting untuk membuat pilihan yang tepat.” . Rossi sebelumnya mengabaikan kemungkinan menggunakan fairing baru, yang diuji coba pada tes Brno. Namun, ia rupanya berubah pikiran. Sembilan kali juara dunia itu tetap memakainya pada latihan Sabtu pagi dan kualifikasi. . “Sejujurnya, saya berpikir ini mungkin bukan trek terbaik [untuk memakai fairing baru]. Tapi kemarin kami mengalami banyak wheelie [roda depan terangkat ketika keluar tikungan]. Kami pun memutuskan mengujinya, karena itu membantu mengatasi wheelie,” terangnya. . “Faktanya, fairing baru memudahkan berkendara motor. Membantu saya. Jadi, saya berpikir kami akan memakainya.” . Sumber : motorsport.com #motogp #valeyellow46 #vr46 #austriangp

A post shared by INFO MOTOGP (@info.motogp) on Aug 12, 2017 at 5:54pm PDT