Jauh sebelum pesta olahraga Asia hadir dengan format dan nama Asian Games, beberapa negara Asia telah memiliki ajang pertemuan olahraga berskala internasional yang dikenal dengan nama Far Eastern Championship Games.
Sejak tahun 1913, olahraga antarnegara Asia sudah muncul dengan format dan nama yang berbeda.
Format ini melibatkan beberapa wilayah seperti negara, di antaranya Kekaisaran Jepang, Fillipina, dan China.
Sejak pertama kali digelar pada tahun 1913 di Manila, komunitas olahraga ini telah menggelar beberapa ajang olahraga internasional.
Gelaran tersebut harus berhenti pada tahun 1934.
Ini sekaligus menjadi gelaran terakhir karena empat tahun kemudian China mengundurkan diri dari ajang ini.
Sikap China itu dipengaruhi adanya peperangan antara Sino dan Kekaisaran Jepang.
Setelah masa Perang Dunia II, beberapa negara Timur Jauh Asia mulai menyatakan diri sebagai suatu entitas negara yang berdaulat.
Negara- negara baru yang berdaulat tersebut menginginkan sebuah ajang kompetisi baru yang dapat menampilkan wajah Asia secara kompetitif tanpa melibatkan aksi kekerasan.
Editor | : | Hery Prasetyo |
Sumber | : | , wikipedia, ocasia.org |
Komentar