Selain suporter dilarang masuk stadion akibat minimnya kapasitas tribune, ternyata masih ada kejadian memilukan lainnya di laga Persatu Tuban vs Persebaya Surabaya.
Pertandingan lanjutan pekan ke-13 liga 2 antara Persatu Tuban vs Persebaya yang digelar di Stadion Loka Jaya, Tuban, Jawa Timur Senin (28/8/2017) menuai keprihatinan netizen.
Pasalnya, pemandangan tak biasa, terkesan memprihatinkan, terlihat kala manajemen klub Persebaya dan Persatu Tuban menghadiri konferensi pers seusai pertandingan yang berakhir imbang 0-0 itu.
Dimana dalam acara yang seharusnya digelar dalam ruangan, justru terpaksa dilakukan di luar ruangan karena tidak memiliki tempat untuk menggelar di dalam ruangan.
Acara konferensi pers itu diadakan dengan cara yang memilukan dan sangat miris.
Panpel hanya menyediakan kursi serta sekat pembatas seadanya antara manajemen dan wartawan yang akan meliput berita.
(BACA JUGA: Perolehan Medali SEA Games 2017 - Tambah 39 Medali, Indonesia di Peringkat Berapa?)
Seperti diunggah oleh akun @emosijiwakucom, "Tak ada ruang buat konferensi pers di Stadion Loka Jaya, di pinggir lapangan pun cukup."
Unggahan itu pun mendapat tanggapan beragam dari netizen, mereka menyayangkan pertandingan sekelas liga 2 Indonesia tak didukung fasilitas yang memadai.
@ibrahim_looss71: "Ngenes'e ya Allah."
@fakhrulkhabibb: "Hahahhaha... ngene kok lolos verifikasi.. PSSI waras," dalam bahasa Indonesia, "Hahahaha, kayak gini kok lolos verifikasi...PSSI Sadar."
(BACA JUGA: Datangkan Pemain Baru, Chelsea Kini Punya Dua Hazard)
@whymega: "Miriss yaaa."
@ediecool: "Wkwkwkwk kok lolos regulasi PSSI dulur tempatmu bukan di liga 2
@rizky_2112: "iku stadion opo lapangan gawe pacuan kuda?." Dalam bahasa Indonesia, "Itu stadion atau lapangan pacuan kuda?."
Seperti diketahui, pertandingan antara Persatu Tuban vs Persebaya itu digelar tanpa penonton, karena panpel dan polres setempat tidak mengizinkan suporter masuk stadion lantaran kapasitas stadion yang minim.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | instagram.com |
Komentar