Untuk memperingati anniversary yang ke-9, perwakilan Viking Borneo melakukan tiup lilin dan potong kue bersama pemain dan oficial Persib di Hotel Grand Tjokro, Balikpapan, Sabtu (30/9/2017) malam.
Selain simbolis ucapan syukur untuk hari jadinya, acara potong kue dan tiup lilin itu juga sebagai tanda memadamkan semua amarah dan perselisihan antar-suporter.
Tahun ini bagi mereka menjadi titik awal penyebaran virus perdamaian, sesama Bobotoh ataupun sesama suporter klub lain.
"Kami juga kasih kue ini sebagai simbol akan selalu memberi dukungan buat Persib," kata Ketua Viking Borneo, Deden Arif, dikutip BolaSport.com dari laman resmi Persib.
Sejumlah oerwakilan pemain Persib juga turut hadir pada acara itu, yakni Muhammad Natshir dan Dedi Kusnandar. Sementara dari ofisial diwakili oleh pelatih fisik, Yaya Sunarya.
(Baca Juga: Persib Bandung Sudah Genggam Kekuatan Persiba Balikpapan, Ini Penuturan Emral Abus)
Hari jadi Viking Bornero sendiri sebenarnya berlangsung 10 Oktober 2017. Namun mereka merayakan lebih cepat bersama Persib karena bertepatan dengan momen kehadiran Maung Bandung di Balikpapan.
Selain itu, perayaan ini sengaja dilakukan untuk memberikan semangat buat Persib yang tengah mencari tiga poin untuk bangkit memperbaiki klasemen sementara Liga 1.
"Kami mendukung lambang di dada bukan nama di punggung. Jadi, siapa pun dan bagaimana pun kondisi tim, kami akan selalu mendukung dengan tulus tim ini," ucap Arif.
Persib Bandung akan menantang Persiba Balikpapan di Stadion Batakan, Balikpapan, Minggu, (1/10/2017). Sepak mula akan dimulai pukul 18:30 WIB.
Editor | : | Aidina Fitra |
Sumber | : | persib.co.id |
Komentar