Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tendang dan Kejar-kejar Wasit, Begini Reaksi Netizen atas Sanksi Madura United

By Nina Andrianti Loasana - Jumat, 20 Oktober 2017 | 15:25 WIB
Hasan Akrami, wasit yang memimpin di laga Madura United vs Borneo FC
Tribun-Jatim
Hasan Akrami, wasit yang memimpin di laga Madura United vs Borneo FC

Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhi sanksi untuk Madura United sebagai buntut dari kericuhan saat menjamu Borneo FC, Jumat (13/10/2017).

Beberapa poin kericuhan yang terjadi saat itu antara lain pelemparan berbagai barang ke lapangan dan penyerangan terhadap wasit asing asal Iran, Hasan Akrami.

Kericuhan yang dilakukan suporter saat itu terjadi karena sebagian oknum suporter menilai wasit Hasan Akrami tidak adil dalam memimpin pertandingan.

Dalam pertandingan tersebut, salah satu pria berbaju putih, belum diketahui apakah pengurus klub atau suporter, terlihat menendang wasit di tengah lapangan.

Ketika Hasan Akrami berlari meninggalkan lapangan, seorang pria berbaju hitam dan bercelana jins, sempat melayangkan tendangan.

Wasit asal Iran itu kocar-kacir meninggalkan lapangan untuk menghindari kejadian yang tak diinginkan.

Tindakan tercela tersebut dilakukan selepas wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan antara Laskar Sape Kerrap dan Borneo FC.

Sebelumnya, sepanjang laga babak kedua sempat beberapa kali terlihat insiden pelemparan botol yang dilayangkan dari tribun suporter Madura United.

Tak hanya itu, wasit Hasan Akrami yang tengah menjalankan tugasnya untuk memimpin laga juga sempat beberapa kali diserang dengan sorotan sinar laser.

Komdi PSSI menjatuhi sanksi partai usiran sebanyak dua pertandingan.

Madura United dipastikan akan menjalankan dua laga selanjutnya di luar pulau Madura.

Dilansir BolaSport.com dari suryamalang.tribunnews.com, Tim Venue Manajer Madura United, Rosid Mardani, yang hadir dalam pemanggilan Komdis PSSI, Jumat (20/10/2017) mengatakan bahwa pertandingan kandang harus digelar di luar Madura.

" Ini sebagai hukuman atas kericuhan di Stadion Gelora Ratu Pamelingan Pamekasan lalu," kata Rosid Mardani

Menurutnya, pertandingan antara Madura United Vs Bhayangkara FC yang dijadwalkan pada senin (23/10/2017) akan diundur.

Pihak LOC Madura United mengaku kekurangan waktu persiapan, meski sudah melakukan komunikasi pendahuluan dengan pengelola stadion.

"Pertandingan melawan Bhayangkara diundur menjadi 8 November mendatang," jelas Rosid.

Pada dua laga usiran ini, Madura United akan berhadapan dengan Barito Putera (8/11/2017) dan Bhayangkara FC (8/11/2017)

Ini bukan kali pertama Madura mendapat sanksi partai usiran.

(Baca Juga: Ini Kegiatan Alfred Riedl Usai Tak Lagi Menjadi Pelatih Timnas Indonesia, Ada Pengakuan Mengejutkan!)

Musim lalu, Madura United juga mendapat sanksi laga usiran dalam pelaksanaan TSC 2016.

Dua laga usiran yang diberikan oleh PT GTS selaku pengelola TSC sehingga laga digelar di Stadion Delta Sidoarjo.

Banyak netizen merasa kurang puas atas sanksi yang dijatuhkan komdis PSSI pada Madura United, netizen pun melaimpiaskan kekesalannya di akun Instagram @pengamatsepakbola:

@_didilanan "Kok engga duit ya"

@pemulungbotol "Hrusnya diperberat, pdhl yg mo ditendang2 itu wasit lisensi FIFA lgi #ripkeadilan"

@satriaemwe "Nasibnya masih parah persis solo hnya mengancam wasit saja coach wiwid dihkm 12bln tdk boleh nimbrung didunia spkbola itu pkul sama nendang 2 lga doang dlu persis solo 3 lga pssi prampok bertopeng organisasi"

@yogibawonoaji "@moh.jalil93 dasar bocah dimana mana klub resmi itu harus di mulai dari kasta terendah, dan ini hukumnya lebih ringan dari borneo padahal sampe nendang wasit"

@bryanpetter98 "Gabakal jera kalo cuma pindah stadion tetangga wkwk"

@devrayansyah "Apee..cm dua pertandingan, msh blh di tonton lg, hadeeehhh"

@syrfhdytt "Hukumannya segitu doang? @pssi_fai yg nendang itu tambahin gk boleh terlibat sepakbola lagi di Indonesia. Hukum denda juga. Masa segitu doang. Lebih parah dari nyalain flare sama masuk lapangan ini"

@taufik_arifan "Seharusnya pengurangan poin buat klubnya langsung biar jerah"

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Nina Andrianti Loasana
Sumber : Instagram/pengamatsepakbola
REKOMENDASI HARI INI

Perasaan Lee Zii Jia Bisa kembali ke World Tour Finals 2024 Setelah Absen 2 Tahun

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X