Meski PSMS Medan mendapatkan sanksi larangan menggelar pertandingan tanpa suporter sebanyak empat kali, hal itu tak menyurutkan semangat pendukung fanatik tim berjuluk Ayam Kinantan.
Mereka akan tetap mengawal tim kebanggaan saat berlaga pada Babak 8 Besar Liga 2 di Stadion Patriot, Bekasi.
Seperti diberitakan sebelumnya, suporter PSMS boleh datang ke stadion namun tanpa membawa atribut.
Mereka dilarang memakai jersey, membawa bendera, hingga embel-embel yang berbau tim Ayam Kinantan.
Kendati demikian, salah satu komunitas suporter PSMS Medan, SMeCK Hooligan berencana akan memakai ulos ke Stadion demi mendukung tim kebanggannya berperang.
(Baca Juga: Hari Bahagia Kahiyang Ayu Juga Menjadi Momen Spesial bagi Persis Solo)
Ulos atau sering disebut kain ulos adalah salah satu busana khas Indonesia yang berasal dari Batak, Sumatera Utara.
"Tidak masalah bagi kami tidak boleh bawa atribut. Kami berencana akan pakai ulos ke stadion. Yang penting tidak ada halangan saat mendukung tim kami," kata Wakil Ketua SMeCK Hooligan, Bani Gultom di Medan.
Rombongan SMeCK telah berangkat hari ini, Rabu (8/11/2017) melalui jalur darat dan beberapa melalui via udara.
Sementara SMeCK basis Bekasi juga akan menuju stadion pada hari H digelarnya pertandingan PSMS.
"Hari Rabu kami berangkat. Ada sebagian naik pesawat, yang lain naik bus. Mungkin pas pertandingan kedua baru datang yang naik bus," kata Bani menambahkan.
PSMS Medan dijadwalkan akan melawan Kalteng Putra pada Kamis (9/11/2017) di Stadion Patriot, Bekasi.
Sebagai informasi, PSMS terkena sanksi oleh Komisi Disiplin PSSI terkait kericuhan saat laga melawan Persita Tangerang beberapa waktu lalu.
Akibatnya PSMS mendapatkan denda Rp 30 juta dan larangan bertanding tanpa suporter sebanyak empat kali.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | medan.tribunnews.com |
Komentar