Polres Metro Bekasi merilis kronologi serangan terhadap anggota The Jakmania bernama Rizal Yanwar Saputra dan telah menangkap empat orang pelaku.
Rizal Yanwar tewas akibat pengeroyokan yang dilakukan oleh oknum Viking.
Pengeroyokan tersebut pun menjatuhkan korban luka-luka yang hingga kini masih syok.
Pengeroyokan dilakukan usai laga Persija Jakarta kontra Bhayangkara FC, Minggu (12/11/17).
Korlap Viking Pelaukan dan Viking Tanggul meminta anggota kumpul di kampung Pelaukan dan mencegat anggota The Jak.
(Baca Juga: Begini Suasana Pemakaman Anggota Jakmania yang Meninggal Dunia)
Tugu perbatasan Desa Karang Asih dan Desa Sukaraya menjadi tempat pilihan awal komunitas tersebut.
Pihak kepolisian pun berhasil membatalkan rencana awal tersebut.
Dibatalkan oleh pihak kepolisian, dua orang anggota Viking menyamar menjadi anggota The Jak dengan menggunakan kaos identitas suporter Persija itu.
Setelah target melintas di tempat kejadian perkara (TKP), dua orang yang menyamar pun berteriak dan Viking yang menunggu langsung mengeroyok korban.
Salah satu tersangka membacok korban yang kemudian jatuh di jalan.
Tak cukup dengan bacokan, tersangka lainnya pun mengeroyok korban hingga jatuh dan terkapar berlumuran darah di jalan.
Setelah korban terkapar, komunitas tersebut membubarkan diri.
(Baca Juga: Senyum dan Air Mata Jadi Status Jakmania Ini Seminggu Sebelum Berpulang)
Pihak kepolisian yang mengawal The Jak pun membawa korban ke Rumah Sakit Bhakti Husada, namun korban dinyatakan meninggal di TKP.
Polres Metro Bekasi telah menangkap empat pelaku, sementara dua pelaku lainnya, Korlap Viking Pelaukan dan Korlap Viking Tanggul masih dalam pencarian.
Alat yang digunakan oleh komunitas Viking itu adalah satu buah kujang, satu buah balok kayu, dan satu buah batang besi dengan panjang sekitar 70 cm.
Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
Sumber | : | Polda Metro Bekasi |
Komentar