Agenda konvoi yang akan digelar oleh Bhayangkara FC di Surabaya mendapatkan sambutan dari bonek.
Bukan sambutan hangat yang diberikan oleh bonek, tetapi berupa penolakan.
Penolakan tersebut dituangkan dalam spanduk yang dipasang di sepanjang rute konvoi Bhayangkara FC, salah satunya di Jalan Raya Darmo.
Rute konvoi Bhayangkara dimulai dari Hotel Alana ke Wonokromo, melewati Jalan Raya Darmo, ke Jalan Basuki Rahmat, Jalan Gubernur Suryo, Jalan Panglima Sudirman, kembali ke Jalan Raya Darmo, Wonokromo dan finis di Mapolda Jawa Timur.
Dilansir BolaSport.com dari situs emosijiwaku.com, ada dua spanduk penolakan yang dipasang di area tersebut.
(Baca Juga: Legenda Liverpool Ini Berikan Tanda Tangan pada Jersey MU)
Kedua spanduk tersebut berasal dari Arek Bonek 1927 yang merupakan salah satu forum bonek yang selalu ada dalam setiap aksi.
Protes yang dilakukan bonek tersebut terkait dengan isu TMS Persebaya yang belum dikembalikan oleh Bhayangkara FC.
Bonek bahkan memberikan ultimatum kepada PSSI untuk segera mengembalikan TMS tersebut kepada Persebaya dengan tenggat waktu paling lambat pada Rabu (20/12/17).
Selamat Pagi Loyalis 1927,dan anda yg datang tanpa tujuan jelas.
Mungkin satu di antara beberapa banner2 terpasang di sepanjang jalan yg akan dilewati.Baca dan pikirkan dgn seksama.
Kami berjuang apa yg patut kita perjuangkan.SATU NYALI!!
— Arek Bonek 1927 (@Official_AB1927) December 18, 2017
WANI#AB1927 pic.twitter.com/oPuyt4qIIB
| Editor | : | Stefanus Aranditio |
| Sumber | : | emosijiwaku.com |
Komentar