Bonek Jakarta mengunggah seruannya terkait kedudukan Persebaya Surabaya.
Seruan itu tentang status Persebaya di Surabaya.
Seruan tersebut diunggah pada Twitter Bonek Jakarta terkait undangan DPDRD Surabaya.
Dilansir BolaSport.com dari akun Twitter @bonekpersebaya, DPRD Surabaya memberikan undangan untuk membahas wisma Persebaya di Karang Gayam dan peninjauan Stadion Gelora Bung Tomo.
Ada beberapa divisi dari DPRD Surabaya yang turut serta dalam rapat tersebut.
(Baca Juga: PSM Makassar Tutup Stadion Andi Mattalanta untuk Umum)
DPRD Surabaya juga mengundang kepala Asosiasi PSSI Kota Surabyaa dan Direktur PT. Persebaya.
Agenda tersebut juga pernah dilakukan pada 28 Desember 2017 dan kembali dilaksanakan pada 3 Januari 2018.
Bonek pun merespon agenda pembahasan homebase Persebaya dan menyerukan jika klub berjuluk Bajol Ijo itu bukanlah anak tiri di Surabaya.
Rapat terus untuk cari solusi
— BONEK JAKARTA (@bonekpersebaya) January 3, 2018
Tapi hasilnya nol@persebayaupdate bukan anak tiri di Surabaya pic.twitter.com/UdNRP9NY8g
Babak baru lagi rasa lama polemik persebaya dan pemkot Surabaya
— BONEK JAKARTA (@bonekpersebaya) January 3, 2018
Tarik menarik@persebayaupdate bukan anak tiri
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | twitter.com/bonekpersebaya |
Komentar