Wapres Pasoepati, Ginda Ferachtriawan, memberikan pesan kepada suporter yang akan berkunjung ke Solo untuk mengawal babak delapan besar Piala Presiden.
Stadion Manahan Solo akan menjadi saksi bisu perhelatan babak delapan besar Piala Presiden 2018 yang dimulai pada 3-4 Februari 2018.
Persebaya Surabaya, PSMS Medan, Bali United, Madura United, Persija Jakarta, Mitra Kukar, Arema FC, dan Sriwijaya FC pun berdatangan ke Solo.
Kedatangan klub-klub tersebut, disertai juga dengan kedatangan para suporter.
Ratusan hingga ribuan suporter pun akan menyambangi Solo untuk mengawal kebanggaan.
(Baca Juga: Tak Siapkan Koreografi untuk Madura United pada 8 Besar Piala Presiden, Ini Alasan K-conk Mania)
Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, Ginda, sapaan akrabnya, memberikan pesan kepada suporter yang akan berdatangan ke Solo.
"Kami welcome tapi kami minta untuk sopan dan jangan anarkis," kata Ginda kepada BolaSport.com.
Ginda juga mengingatkan agar suporter tidak menyanyikan lagu-lagu yang rasis.
"Khususnya nanti pertandingan di hari Sabtu, biasanya yang bikin panas adalah lagu-lagu rasis yang dinyanyikan dan berefek ke hari berikutnya. Jadi yang utama memang di pertandingan berikutnya," tutur Ginda.
| Editor | : | Bagas Reza Murti |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar