Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Satu Bonek Tewas Karena Bentrok di Solo, Persebaya Siap Lakukan Langkah Drastis?

By Nina Andrianti Loasana - Sabtu, 14 April 2018 | 21:24 WIB
 Perang batu yang dilakukan oleh sekelompok pemudan dan Bonek di depan Pasar Kleco, Jumat (13/4/2018) sekitar pukul 23.45 WIB.
Tribunsolo.com
Perang batu yang dilakukan oleh sekelompok pemudan dan Bonek di depan Pasar Kleco, Jumat (13/4/2018) sekitar pukul 23.45 WIB.

Akibat bentrokan yang terjadi di salah satu wilayah di Solo, satu bonek harus meregang nyawa.

Insiden yang menewaskan seorang bonek berawal saat rombongan suporter Persebaya ini melintas di Kota Solo, Jumat (13/4/2018) tengah malam.

Puluhan pemuda mencegat rombongan bonek yang lewat dari arah Kartasura (barat).

Saat rombongan bonek yang menumpang truk melintas, aksi saling lempar batu pun terjadi.

Aksi saling lempar batu itu terjadi di sekitar pertigaan Kleco, tepatnya di depan Pasar Kleco, Jl Slamet Riyadi, Jumat sekitar pukul 23.45 WIB.

Pantauan TribunSolo.com, beberapa kali aksi lempar batu terjadi saat rombongan bonek melintas secara terpisah.

Meski ada sejumlah petugas kepolisian dan anggota linmas, aksi lempar batu tak terhindarkan.

Belum diketahui apa penyebab pasti aksi lempar batu terjadi.

Padahal sebelum kejadian ini berlangsung, ada aksi solidaritas yang dilakukan oleh warga Solo untuk bonek.

Pada pukul 22.00 WIB, Paguyuban Warga Katosuro (PAWARTOS), berbagi snack bagi bonek yang lewat.

Akibat bentrok tersebut, satu bonek harus kehilangan nyawanya, satu lagi kritis, dan sembilan bonek lainnya menjalani rawat jalan.

Pasca insiden ini, tampaknya Persebaya siap melakukan langkah drastis dengan menghapuskan budaya estafet.

(Baca juga: Rekayasa? Sudah 3 Kali Muncul Kejanggalan pada Undian Liga Champions, Tahun Ini Paling Parah)

Estafet truk atu kerap disebut estafet saja berarti berpindah-pindah truk yang sesuai tujuan sepanjang jalan.

Cara ini merupakan budaya yang telah lama dilakukan bonek untuk meminimalisir biaya kala mendukung Persebaya Surabaya dalam laga away.

Keinginan untuk menghapuskan cara ini diungkapkan Persebaya Surabaya dalam akun Instagram resminya.

 

Sumbangan pemikiran serta saran dari dulur dulur sangat penting.

A post shared by Persebaya (@officialpersebaya) on

Selain mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya salah satu bonek pascainsiden di Solo, Persebaya juga mengajak pendukungnya untuk mempertimbangkan kembali dan mengkaji ulang budaya estafet.

Tampaknya banyak pula warganet yang sepakat untuk menghapuskan budaya ini:

@doelkholiq87 "Itu memang budaya, itu memang tradisi, tapi dari cara itu juga banyak yang memanfaatkan untuk kepentingan pribadi seperti jarah, malak, dll. Memang tidak semua peserta estafet bersifat seperti itu, tapi hampir dari semua tragedi berasal dari cara tersebut. #stopestafet @officialpersebaya demi mengubah pandangan masyarakat terhadap kita"

@satutekadku "Wes reeek mandeko Estafet, akeh penyusup, preman sing niat kerjo gawe klambi bonek... Cukup korban terakhir. Emanen nyowomu (sudah reek berhentilah estafet, banyak penyusup, preman yang niat kerja menggunakan baju bonek. cukup korban terakhir. Sayang nyawamu.)"

(Baca Juga: Isco, Anak Tiri yang Nyaris Sempurna bagi Real Madrid)

@ekowawan86 "Bagaimanapun estafet gak aman,,,lebih aman dengan akomondasi berbayar."

@al_jehezkielI "Yaaa mungkin bisa dicegah lebih baik gak ada estafet berangkat pulang resiko keciL..sbab estafet banyak skali resiko nyawa melayang selama persebaya berLaga terhitung tiap kali slalu ada korban meninggal"

@kubay91 "Banyak yang memanfaatkan estavetan sebagai ajang kriminal, jadi kasian mereka yang bener2 klub kebanggaan. Pihak keaamanan juga menurut saya lalai, tidak ada antisipasi pergerakan massa yang nantiny berujung sweeping."

@novtori "Estafet mang jd tradisi tp klo estafet mudah dimasuki orang yg niatnya kerja/mencuri, tradisi estafet dihilangkan saja dengan cara di koordinator... Mungkin bsa dsewakan truk dengan biaya yg murah biar tidak mudah dimasuki oknum yg mencemarkan nama baik bonek"

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Nina Andrianti Loasana
Sumber : BolaSport.com, Instagram/officialpersebaya
REKOMENDASI HARI INI

Ketum PSSI Erick Thohir Akui Langsung Dihubungi Thom Haye Usai Sampaikan Mundur Pasca Laga Timnas Indonesia Vs Jepang

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136