Madura United dikenal memiliki barisan suporter yang begitu loyal.
Nah, jika bicara suporter Madura United, maka tidak bisa lepas dari sosok Mbah Hosen.
Dia adalah salah satu suporter Laskar Sape Kerap paling ikonik.
Mbah Hosen sudah berusia 79 tahun, bukan usia yang muda.
Tapi, dia selalu hadir dalam setiap laga kandang Madura United. Terkadang, Mbah Hosen juga ikut di laga tandang.
Penampilan Mbah Hosen di staidon begitu mudah dikenali dan dicari.
Dia selalu berada di tribun suporter, di bawah papan skor.
(Baca Juga: Klub Inggris Ini Siap Menangi Perburuan Antoine Griezmann)
Mbah Hose selalu memakai atribut tradisional Madura dan akan terus berjoget selama 90 menit laga berjalan.
“Komentar soal suporter Madura United menurut saya memang suporter Madura selalu unik dengan berbagai gaya-gaya unik,” buka winger Madura United, Engelberd Sani.
“Salah satu contoh yang saya lihat adalah Mbah Hosen, yang selalu bergoyang dari pertandingan dimulai sampai pertandingan selesai. Padahal usianya sudah tidak lagi muda. Sunggul luar biasa sekali,” sambung Engelberd.
(Baca Juga: Kembali Raih Podium, Valentino Rossi Berikan Sanjungan kepada Tim Suzuki Ecstar)
Engelberd sendiri mengakui jika dukungan suporter sangat penting untuknya dan rekan-rekan satu timnya.
Pemain asal Papua tersebut, menilai para kehadiran para suporter tidak ubahnya sebagai pemain ke-12 di atas lapangan.
“Peran suporter bagi sebuah tim itu sangat penting karna suporter yang memberikan semangat tembahan bagi para pemain di dalam lapangan saat pertandingan sedang berjalan karena suporter adalah pemain ke-12,” tandas pemain asal Papua ini.
| Editor | : | Stefanus Aranditio |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar