Salah seorang legenda hidup Persebaya Surabaya, Rudy Keltjes, turut buka suara menjelang laga panas pada pekan ketujuh Liga 1 2018.
Akhir pekan nanti, Persebaya Surabaya akan menjamu tamunya dari Malang, Arema FC, di Stadion Gelora Bung Tumo (GBT) Surabaya.
Laga yang akan dihelat pada Minggu (6/5/2018) tersebut memang akan menjadi sorotan publik sepak bola Indonesia.
Pasalnya, laga ini merupakan laga sarat gengsi antar kedua daerah yang masuk dalam wilayah geografis Provinsi Jawa Timur itu.
Terlebih, keduanya memang telah memiliki sejarah rivalitas yang panjang.
(Baca Juga: Begini Harapan Legenda Persebaya Surabaya pada Bonek Jelang Laga Melawan Arema FC)
Suporter Persebaya Surabaya, Bonek diimbau Rudy untuk dapat menjaga sportifitas di laga itu.
Menurut Rudy, meski rivalitas kedua tim ini tebilang gengsi gede-gedean, tetapi Bonek diminta untuk berpikir dewasa.
"Kita semua harus dewasa. Pertandingan Persebaya vs Arema FC Ini momentum untuk menepis anggapan arogan dan kampungan yang selama ini banyak orang katakan pada Bonek," ujar Rudy Ketjes, seperti dilansir BolaSport.com dari Tribun Jatim.
(Baca Juga: Jelang Duel Sarat Gengsi di Derbi Jawa Timur, Kepolisian Siap Kerja Keras Jaga Kondusifitas)
Sebagai mantan pemain Bajul Ijo, Rudy pun turut miris dengan cap buruk yang terus melekat pada wajah Bonek.
"Sebagai mantan Persebaya, kami juga sedih dengan anggapan negatif soal bonek," kata Rudy, menambahkan.
Tak hanya menyinggung Bonek, penyabet gelar pemain terbaik Perserikatan tahun 1977 itu juga mengatakan bahwa permainan Persebaya di atas lapangan dirasa mampu menjadi kontrol bagi Bonek.
Kelolosan Wakil Asia Tenggara ke Premier League Musim Depan Tertunda Gara-gara Striker Pinjaman Chelsea https://t.co/Pj2uQXRdwn
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 28 April 2018
"Arogansi Bonek dapat dinetralisir dengan penampilan tim yang juga berkerja keras dan memperlihatkan permainan dengan khas arek-arek Suroboyo," tutur mantan gelandang Persebaya itu.
"Diharapkan, bila Bajul Ijo bisa tampil bagus, terlepas dari hasil yang didapat, suporter juga dapat meredam perasaan mereka untuk berbuat hal-hal yang tidak diharapkan," ujarnya mengakhiri.
Sebelum Bela Negeri Jiran di Piala DUnia 2018, Pemain Berdarah Indonesia Ini Dapat Perlakuan Istimewa https://t.co/oyrywwKMpa
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 28 April 2018
Editor | : | Kautsar Restu Yuda |
Sumber | : | jatim.tribunnews.com |
Komentar