Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatih Arema FC Sukai Teror dari Bonek, tetapi....

By Irfa Ulwan - Senin, 7 Mei 2018 | 15:12 WIB
  Koreografi Bonek di Stadion Gelora Bung Tomo saat laga Persebaya Vs Arema FC pada Minggu (6/5/2018) sore WIB
TB KUMARA/BOLASPORT.COM
Koreografi Bonek di Stadion Gelora Bung Tomo saat laga Persebaya Vs Arema FC pada Minggu (6/5/2018) sore WIB

Arema FC menelan kekalahan dari Persebaya Surabaya dengan skor 0-1 pada laga lanjutan Liga 1, Minggu (6/5/2018).

Bermain di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Persebaya didukung penuh oleh puluhan ribu pendukung setianya.

Bonek datang untuk memberikan semangat kepada Bajul Ijo sekaligus melakukan teror kepada tim tamu, Singo Edan.

Namun, kubu Arema FC menganggap teror yang dilakukan Bonek hanyalah sebuah angin lalu.

Alih-alih menciutkan nyali, teriakan dan sorakan yang dilakukan Bonek malah membuat skuat besutan coach Joko Susilo itu senang.

(Baca Juga: Selain Kekalahan, Hal Ini Turut Disesalkan Joko Susilo Pasca-duel dengan Persebaya Surabaya)

Pelatih yang kerap dipanggil Gethuk itu mengungkapkan bahwa, sorakan dan teriakan Bonek bukan masalah yang penting bagi timnya.

"Saya suka dengan situasi ini. Teror-teror semacam ini bagi saya tidak masalah," ujar Joko Susilo, lansir BolaSport.com dari Tribun Jatim.

Gethuk tahu, intimidasi verbal tersebut sudah wajar dalam pertandingan berlabel derbi.

Namun, Gethuk sedikit menyanyangkan teror-teror positif itu harus dinodai oleh beberapa oknum Bonek.

(Baca Juga: Setelah Singkirkan AS Roma, Seutuhnya Juergen Klopp Persembahkan Final Liga Champions untuk Orang Ini)

Pasalnya, mereka juga sempat mencicipi beberapa kali intimidasi fisik berupa lemparan botol dari arah tribune.

"Kalau teror dilakukan, itu normal. Seperti teriakan itu wajar dan saya suka itu. Tapi hanya sebatas pertandingan, kami ingin semua di stadion mendukung dengan cara yang sportif," kata Gethuk menambahkan.

"Seperti pelemparan, itukan di regulasi juga tidak dibenarkan. Semoga jadi pembelajaran agar tidak terjadi hal-hal semacam ini lagi ke depannya," tuturnya, menutup pernyataannya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ferril Dennys Sitorus
Sumber : jatim.tribunnews.com
REKOMENDASI HARI INI

Pemain Vietnam soal Naturalisasi Timnas Indonesia, Dulu Mengejek Sekarang Memuji

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Atlético Madrid
14
29
3
Real Madrid
12
27
4
Villarreal
12
24
5
Girona
14
21
6
Mallorca
14
21
7
Osasuna
13
21
8
Athletic Club
13
20
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X