Imbauan untuk Bonek datang dari klub kebanggaan mereka, Persebaya Surabaya, jelang laga tandang melawan PSIS Semarang di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Minggu (22/7/2018).
Pihak tim yang akrab dijuluki Bajul Ijo itu menghimbau supaya para pemain ke-12 tidak menyambangi Magelang.
Pihak Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah (Jateng) memberikan rekomendasi laga tersebut bisa digelar tanpa suporter dari Persebaya.
Dilansir BolaSport.com dari akun Twitter milik Persebaya, menghormati keputusan dari tuan rumah, tim tersebut pun menghimbau suporternya untuk tidak datang ke Magelang.
(Baca Juga: Presiden Pasoepati Buka Suara soal Denda 90 Juta Persis Solo)
Imbauan tersebut diberikan kala acara sosialisasi tentang Bonek Marshall.
"Di Mess Karanggayam lagi ada acara sosialisasi tentang Bonek Marshall, sekaligus kembali menghimbau dulur-dulur bonek untuk tidak berangkat ke Magelang, dikarenakan kepolisian setempat tidak memberikan ijin," tertulis pada unggahan akun tersebut.
Sejatinya, duel tim promosi Liga 1 2018 itu digelar di Stadion Sultan Agung, Bantul, mengingat daya tampung stadion tersebut yang mencukupi bagi suporter kedua tim yang sama-sama berjumlah banyak.
(Baca Juga: Tuduhan Presiden La Liga soal Kepindahan Cristiano Ronaldo ke Juventus: Pasti Karena Duit!)
Namun, berkaca dari pengalaman bentrokan kala laga Persija Jakarta kontra Persebaya beberapa waktu yang lalu dan penolakan warga Bantul kepada Bonek, tim Kota Atlas pun harus putar otak mencari solusi yang tepat.
Maka, diputuskan laga tersebut digelar di Stadion Moch Soebroto tanpa suporter tim tamu.
Di Mess Karanggayam lagi ada acara sosialisasi tentang Bonek Marshall
— Official Persebaya (@persebayaupdate) July 20, 2018
Sekaligus kembali menghimbau dulur2 Bonek untuk tdk berangkat ke Magelang, dikarenakan Kepolisian setempat tidak memberikan ijin.#Persebaya #GreenForce #KitaPersebaya #Bonek pic.twitter.com/B8rjGKUowK
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | twitter.com/persebayaupdate |
Komentar