Setelah melakoni laga Liga 2 2018 pekan ke-11 menjamu Persita Tangerang di Stadion Wilis, Madiun, tim berjulukan Laskar Sambernyawa itu lalu bertanding pada Piala Indonesia 2018.
Persis Solo dijamu oleh Persinga Ngawi di Stadion Ketonggo, Ngawi, Kamis (2/8/2018) sore WIB.
Namun, Persis harus menghentikan langkahnya pada kompetisi Piala Indonesia 2018 setelah menelan kekalahan 0-1 dari Persinga Ngawi.
Kekalahan tersebut turut disorot oleh Presiden Pasoepati, Aulia Haryo Suryo yang mengutarakan penyebab gagalnya tim berjulukan Laskar Sambernyawa melanjutkan kiprah pada Piala Indonesia 2018.
(Baca Juga: Angel Alfredo Vera Lepas Jabatan Pelatih Persebaya, Begini Tanggapan Bonek)
"Dilihat dari segi pemain, Persis tidak menurunkan tim terbaiknya, karena beberapa pmain kunci disimpan dan mencoba pemain yang baru direkrut. Sebenarnya dari segi kualitas tidak terlalu beda jauh, tetapi mungkin perlu adaptasi tim," kata Rio kepada BolaSport.com, Jumat (3/8/2018).
Rio juga menegaskan, Pasoepati selalu memberikan dukungan dengan datang langsung ke stadion meski jaraknya cukup jauh.
Memang, pasukan dari Pasoepati sendiri terlihat menempati tribune di Stadion Ketonggo untuk memberikan dukungan kepada tim asuhan Jafri Sastra itu.
"Sebenarnya totalitas dukungan telah Pasoepati berikan, tetapi faktor lapangan yang kurang rata dan cenderung keras membuat permainan Persis kurang bisa berkembang," tegasnya.
Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar