Hukuman denda kemungkinan akan dikenakan untuk Arema FC setelah para suporter hampir masuk ke lapangan pada laga kontra Persija Jakarta di Stadion Kanjuruhan, Minggu (5/8/2018).
Pada laga yang digelar lanjutan pekan ke-19 Liga 1 2018 ini, pertandingan sempat tertunda selama 20 menit karena situasi kurang kondusif.
Setelah diarahkan menuju beberapa tribune yang masih kosong dan bisa menjamin keamanan, akhirnya laga baru bisa terlaksana.
Dikutip BolaSport.com dari laman Surya Malang, Senin (6/8/2018), tercatat 44912 penonton telah hadir.
(Baca juga: Polisi Sempat Beri Himbauan untuk Suporter PSIS Semarang dan PSM Makassar, Ini Alasannya!)
Dengan jumlah sebanyak itu, beberapa suporter yang datang meluber hingga mendekati lapangan.
Sebab, akses masuk pintu reguler yang sulit membuat penonton hampir mendekati lapangan sampai akhirnya pihak panpel mencari jalur lain.
Menanggapi masalah tersebut, panitia pelaksana (panpel) Arema FC, Abdul Haris, berharap jika ada hukuman denda dikenakan, jumlahnya tidaklah besar.
(Baca juga: SMeCK Hooligan Adakan Acara Makrab Pendukung PSMS Medan)
Abdul mengatakan pihaknya akan melakukan evaluasi terkait melubernya pemain saat laga Arema FC kontra Persija Jakarta.
"Kami dari panpel tentu berharap kalau memang ada denda semoga tidak terlalu besar," ucap Abdul.
"Tetapi yang pasti ini jadi bahan evaluasi untuk kami kedepanya," ujar Abdul menambahkan.
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | suryamalang.com |
Komentar