PSIS Semarang merupakan salah satu tim promosi yang memiliki suporter lebih dari satu ordo.
Panser Biru dan Snex, merupakan dua ordo suporter yang selama ini selalu memberikan dukungan bagi PSIS Semarang.
Adanya dua ordo suporter itu dituturkan oleh bos PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, memiliki pengaruh yang cukup besar.
"Peran suporter sangat besar dalam menentukan kebijakan panitia pelaksana (panpel), keamanan, maupun kebijakan SOP tentang pengamanan," kata Yoyok kepada BolaSport.com melalui telepon, Kamis (127/9/2018).
(Baca Juga: Potret Damai The Jak Mania dan Bobotoh 17 Tahun Silam)
Yoyok memberikan contoh kala PSIS menjamu Persebaya Surabaya beberapa waktu yang lalu. Kedua ordo suporter tersebut memiliki andil dalam kebijakan yang ditentukan.
"Contohnya kemarin waktu lawan Persebaya, kami panggil Panser Biru dan Snex untuk andil dalam kebijakan terkait lagi tersebut. Aspirasi mereka kami serap dan diskusi dengan pihak kepolisian. Kami adakan koordinasi dan komunikasi dengan suporter sehingga diputuskan laga diadakan tanpa Bonek," ujar Yoyok.
Tak hanya peran suporter yang besar, baik PSIS, Panser Biru, dan Snex, juga memiliki nota kesepakatan yang mengatur tindak tanduk suporter.
"Kami juga memiliki nota kesepakatan dengan suporter sebagai pedoman untuk memberikan efek jera jika melanggar aturan," ujarnya.
(Baca juga: Link Live Streaming Timnas U-16 Vs India, Laga Penentu ke Perempat Final Piala Asia U-16 2018)
| Editor | : | Bagas Reza Murti |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar