Komite Disiplin (Komdis) PSSI telah merilis daftar sanksi terbaru untuk Arema FC, khususnya untuk pendukung setia klub, Aremania, Kamis (11/10/2018).
Arema FC disanksi oleh federasi sepak bola tanah air (PSSI) setelah oknum pendukung melakukan intimidasi terhadap Persebaya.
Peristiwa terjadi saat Arema FC menjalani partai melawan Persebaya pada pekan ke-24 Liga 1 2018 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (6/10/2018).
Saat itu salah satu pendukung tuan rumah dari Arema FC memasuki lapangan dan menghampiri para pemain Persebaya.
(Baca juga: Jelang Partai Kontra PSM, Arema Djakarta Galang Dukungan Lewat Nobar)
Tidak hanya itu saja, para pendukung tuan rumah melakukan penyebaran uang yang mengakibatkan suasana laga sempat ricuh.
Akibat kericuhan yang dilakukan suporter, Arema FC mendapat sanksi hukuman laga tanpa penonton hingga akhir musim oleh Komdis PSSI.
Menanggapi permasalaahan yang dialami Arema FC, salah satu pendukung Singo Edan memberikan tanggapan.
(Baca juga: Arema Djakarta Wujudkan Rasa Kepedulian untuk Korban Gempa dan Tsunami Palu)
Dikutip BolaSport.com dari laman Surya Malang, Jumat (12/10/2018), anggota Aremania Korwil Jalur Gaza Pasuruan, Amin Fals, mengatakan sanksi yang diterima klub beralias Singo Edan sangat berat.
Namun, pihaknya tetap berkomitmen mendukung Arema FC lewat doa.
"Meskipunn kami tidak boleh datang, Arema tetap akan kami dukung lewat doa," kata Amin.
Presiden Jokowi Minta Diajari Mobile Legends dan eSport oleh Kaesang Pengarep https://t.co/5mEMv1oDps
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 12 Oktober 2018
Editor | : | Kautsar Restu Yuda |
Sumber | : | suryamalang.com |
Komentar