Dua orang suporter PSS Sleman, Teguh dan Nurhadi, melakukan perjalanan jauh dengan berjalan kaki dari Bogor, Jawa Barat, menuju ke Daerah Istimewa Yogyakarta.
Aksi berjalan kaki tersebut bukan demo, melainkan nazar yang mereka ucapkan sehubungan dengan prestasi PSS Sleman pada gelaran Liga 2 2018.
PSS Sleman berhasil meraih tiket menuju ke Liga 1 2019 setelah menang 2-0 atas Kalteng Putra.
Tak hanya itu, PSS Sleman juga berhasil meraih gelar juara Liga 2 2018.
(Baca Juga: Direktur Teknik Persib Bandung Ungkap Hal yang Bikin Betah dengan Maung Bandung)
Untuk itu, Teguh dan Nurhadi yang juga menyaksikan secara langsung pertandingan final di Stadion Pakansari, Cibinong, lantas bernazar pulang dengan jalan kaki seusai laga tersebut.
Dilansir BolaSport.com dari akun Twitter, dibutuhkan waktu selama 10 hari untuk bisa kembali ke Sleman.
Setibanya di Sleman, Teguh dan Nurhadi langsung disambut oleh rekan-rekannya yang juga sesama suporter PSS Sleman.
Mohon maaf tidak bisa menyebutkan 1/1 pada intinya kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak. Alhamdulillah sampe Sleman dengan keadaan sehat tanpa kekurangan apapun. pic.twitter.com/u5Xt8yVHZL
— CATURHARJO BOYS 1976 (@CaturSlemanfans) December 15, 2018
Perjalanan panjang menghabiskan waktu 10 hari. Ini salah dua, dari banyak Sleman Fans yang melakukan banyak ragam. Petikan berharga dari ini semua; keteguhan hati.
Selamat datang di Sleman, selamat berjumpa kembali dg keluarga. @CaturSlemanfans pic.twitter.com/ew2xDoXuIX
— Brigata Curva Sud (@BCSxPSS_1976) December 15, 2018
View this post on InstagramBagaimana menurut BolaSporter? #baliunited #pssi #komdis #persija #liga1
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | twitter.com |
Komentar