Ketika kiper Muhamad Riyandi berhasil mengamankan bola dari lawan, Radot berkata bahwa tangkapan itu bagaikan di peluk mesra.
"Sang Messi melakukan crossing berbahaya, ih ya ampun jebreet, tandukan Garuda Pancasila mampu merobek gawang Myanmar," ujar Radot dengan sangat bersemangat.
Saking bangganya sang komentator dengan Egy Maulana, Radot menambah julukan pemain nomor 9 itu sebagai Egy Messi Kelok 9.
Gol kedua pun kembali lahir dari kaki Egy Maulana.
"Indonesia juara dari Sabang sampai Merauke, berikan aku 10.000 orang tua akan kucabut Gunung Semeru dari akarnya dan beri aku 10 orang pemuda akan kugoncangkan dunia," ujar Valentino Radot Simanjuntak.
Komentator Jebret tanpa ampun itu berhasil meramaikan suana pertandingan yang berlangsung di Myanmar tersebut.
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar