Komentar dari Valentino Radot Simanjuntak meramaikan pertandingan Indonesia vs Myanmar, Selasa (5/9/2017).
Prestasi yang gemilang ditunjukkan oleh Skuat Garuda Nusantara pada laga Piala AFF U-18.
Timnas U-19 Indonesia menyerbu pertahanan tim tuan rumah dan membobol gawang Myanmar sebanyak dua kali.
Komentar dari Valentino Radot Simanjuntak menambah seru gegap gempita pertandingan ini.
Berikut komentar Radot saat Rifad Marasabessy mendapatkan umpan dari Saddil Ramdani.
"Aaaak Jebreeeet ya ampun sebuah aksi overlap yang sangat-sangat baik saat Muhammad Rifad Marabessy mendapatkan umpan manja dari Saddil Ramdani, sebuah kontrol yang sangat cantik dicungkil dari kaki kanan, maksudnya melop (memangkas) bola tadi tetapi belum sempurna," ujar Valentino Radot Simanjuntak.
Jebret adalah kata-kata yang paling sering dipopulerkan oleh Radot, yang memiliki arti usaha tendangan ke arah gawang lawan.
Ada juga kata-kata umpan manja dan dicungkil dari kaki kanan.
Dalam pertandingan ini Radot memanggil Egy Maulana sebagai Messi.
Hal ini dikarenakan aksi gemilangnya bagaikan aksi Lionel Messi.
Ketika kiper Muhamad Riyandi berhasil mengamankan bola dari lawan, Radot berkata bahwa tangkapan itu bagaikan di peluk mesra.
"Sang Messi melakukan crossing berbahaya, ih ya ampun jebreet, tandukan Garuda Pancasila mampu merobek gawang Myanmar," ujar Radot dengan sangat bersemangat.
Saking bangganya sang komentator dengan Egy Maulana, Radot menambah julukan pemain nomor 9 itu sebagai Egy Messi Kelok 9.
Gol kedua pun kembali lahir dari kaki Egy Maulana.
"Indonesia juara dari Sabang sampai Merauke, berikan aku 10.000 orang tua akan kucabut Gunung Semeru dari akarnya dan beri aku 10 orang pemuda akan kugoncangkan dunia," ujar Valentino Radot Simanjuntak.
Komentator Jebret tanpa ampun itu berhasil meramaikan suana pertandingan yang berlangsung di Myanmar tersebut.
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar