Timnas U-16 Indonesia memastikan kemenangan 1-0 atas tuan rumah Thailand pada laga Kualifikasi Grup G Piala Asia U-16 2018, Rabu (20/9/2017) malam.
Gol tunggal Indonesia dicetak oleh penyerang sayap, Amanar Abdillah pada menit ke 20. Menjadikan Ammar pahlawan kemenangan Indonesia dalam laga ini.
Gol itu juga membuat Timnas Indonesia U-16 tinggal selangkah lagi melaju ke putaran final Piala Asia U-16 2018.
Jadi siapakah sebenarnya Amanar Abdillah? Berikut 5 fakta yang berhasil dihimpun BolaSport.com mengenai pemain timnas U-16 Indonesia ini:
1. Berasal dari Aceh
Amanar merupakan putra Aceh, tepatnya dari Lhokseumawe.
Menurut akun Facebooknya, penyerang sayap yang memakai nomor punggung 7 ini juga sempat mengenyam pendidikan di SMP Negeri 1 Sunggal.
2. Sayang keluarga
Amanar kerap mengunggah foto-foto keluarganya di akun Facebook dengan status menyentuh.
"Tanpa kalian aku bukan apa apa. aku selalu ingat kalian aku akan membalas jasa kalian makk ayahh aku sayang aku rindu, panjang umur mak yah liat aku sukses yaa!!" tulis Amanar di akun Facebooknya.
Amanar juga memasang foto kedua orang tuanya sebagai profil di akun Facebooknya.
3. Pemain SSB posila Blang Panyang, Lhokseumawe.
Amanar adalah salah satu dari tiga pemain SBB Posila yang dipanggil Kementerian Pemuda dan Olahraga (Menpora) untuk bergabung dengan Timnas di untuk mengikuti turnamen di tiga negara pada 2016.
Amanar terpilih untuk bergabung ke timnas berdasarkan hasil seleksi saat berlangsungnya kompetisi Liga Sepakbola Pelajar U-15 Piala Menpora tahun 2015 di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta, 12-16 November 2015.
4. Sempat mengalami gangguan mata
Meski sukses merepotkan pertahanan Thailand dan mencetak gol pada babak pertama, Pelatih Timnas U-16 Indonesia, Fakhri Husaini mencadangkan Amanar di babak kedua.
Rupanya hal ini disebabkan karena Amananr tengah mengalami gangguan pada matanya.
"Amanar saya ganti karena menurut keterangan dokter mendapatkan sakit mata dan mengakibatkan alergi. Saya sudah konsultasi dengan dokter, lalu mengganti dia dengan bagus," ucapnya.
5. Ditakuti pelatih Thailand
Sebelum menjalani duel melawan Indonesia, pelatih Timnas Thailand menyebut 3 pemain sebagai ancaman yang patut diwaspadai. Salvador Valero Garcia menunjuk Amanar Abdillah, Sutan Zico, dan Bagus Kahfi.
"Kita harus berhati-hati, terutama pemain dengan nomor punggung 7, 20, dan 9. Kita harus mampu mengatasinya ketika berurusan dengan mereka," ungkap pelatih asal Spanyol itu seperti dilansir dari laman resmi federasi sepakbola Thailand.
Ketakutan itu terbukti benar. Amanar Abdillah, winger lincah asal Aceh, terbukti menjadi momok yang sangat merepotkan. Dari pemain inilah tercetak gol pertama di menit ke-20.
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar