Pelari muda, Ariana Luterman, melakukan hal menyentuh pada kompetisi Dallas Marathon pada Desember silam.
Meski telah lama berlalu, ajang Dallas Marathon yang digelar pada Minggu (10/12/2017) menyisakan sebuah momen mengharukan dan penuh sportivitas.
Seorang pelari muda, Ariana Luterman, menolong sang pesaing, Chandker Self, untuk memasuki garis finis terlebih dahulu.
Sama-sama menjadi peserta Dallas Marathon, Luterman dan Self hampir mencapai garis finis dengan persaingan ketat.
Namun, ada hal tak terduga terjadi pada Self beberapa mil sebelum garis finis.
Self mengalami gangguan pada tubuh yang membuatnya hampir ambruk dan tak bisa berlari.
(Baca juga : Tahan Imbang Arema, Persela Buat Netizen Ingin Menangis)
Dengan sportif dan cekatan, murid SMA ini membantu Self tertatih-tatih menuju garis finis.
Seolah menyingkirkan ambisinya untuk menang, Luterman berhasil membantu Self memenangi Dallas Marathon dengan catatan waktu sekitar 2 jam, 53 menit, dan 58 detik.
Gut-wrenching and heroic finish by Chandler Self at the @DallasMarathon. Hurts just watching it.#RUNBMWDALLAS #Runners #Marathon pic.twitter.com/Uwyty5PhTA
— Chris Sadeghi (@chrissadeghi) December 10, 2017
Saat ditanya perihal bantuannya tersebut, Luterman hanya mengungkapkan jika ia hanya berpikir untuk membantu.
"Satu-satunya hal yang dapat saya pikirkan adalah menjemputnya, jadi saya menjemputnya dan saya kira dia agak bingung pada awalnya," ucap Ariana.
Selain itu, Ariana Luterman juga menyatakan jika ia merasa khawatir pada Self.
"Tidak mungkin saya mulai berlari dan meninggalkannya di sana. Anda melihat, yang terakhir 20 meter, dia hanya turun dan saya sangat khawatir dia tidak akan berhasil."
"Jadi, saya menjemputnya dengan segenap kekuatan saya. Tepat ketika kami sampai di garis finis, saya hanya baik hati. Mendorongnya ke depan saya jadi dia yang akan melewati garis itu," ucap Luterman.
Editor | : | Fabianus Riyan Adhitama |
Sumber | : | washington post |
Komentar