Aktor sekaligus pembawa acara program olahraga, Darius Sinathrya, mengaku enggan mengikuti tren terkini komentator sepak bola nasional.
Darius Sinathrya mulai dikenal sebagai host sepak bola dalam rangkaian siaran Piala Dunia 2006 di SCTV.
Kala itu, Darius berduet dengan istrinya kini, Donna Agnesia, dalam program World Cup Center sejak Desember 2005.
(Baca Juga: Hargianto: Kalau Memang Rezeki, Saya Berangkat ke Jepang)
Setahun berselang, nama Darius pun mulai terpampang sebagai nomine dalam ajang penghargaan tertinggi bagi insan pertelevisian nasional alias Panasonic Gobel Award 2007.
Enam kali masuk nominasi presenter olahraga terfavorit, Darius sukses memenangi tiga di antaranya, yakni pada edisi 2007, 2009, dan 2010.
(Baca Juga: Wawancara Eksklusif, Julien Faubert di Antara Suporter West Ham dan Borneo FC)
Meski begitu, beberapa tahun belakangan, Darius memilih fokus sebagai produser dan sejenak meninggalkan dunia "cuap-cuap".
"Mudah-mudahan ada tawaran bagus lagi (sebagai host), karena kan sekarang trennya juga berubah," ucap Darius kepada wartawan, Selasa (30/1/2018).
(Baca Juga: Klarifikasi Pemain Persebaya yang Dipanggil Luis Milla soal Isu Indisipliner)
"Kini mesti menggunakan gimik, jargon, dan durasi untuk percakapannya juga pendek," kata pria kelahiran Kloten, Swiss itu.
Darius menegaskan ogah untuk ikutan tren tersebut. Pria berusia 32 tahun itu mengatakan enggan mengubah pakemnya yang kalem.
"Olahraga kan juga mempunyai nilai berita yang harus dijaga. Bagaimana data, fakta, dan sejarah, kami sajikan dengan pas dan elegan. Itu sih yang saya pelajari," ujar Darius.
| Editor | : | Andrew Sihombing |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar