Pebulu tangkis Denmark, Viktor Axelsen sudah beberapa kali menyuarakan kritik tentang aturan baru servis yang diberlakukan oleh Federasi Bulu Tangkis Dunia (Badminton World Federation/BWF) untuk musim kompetisi 2018.
Pada aturan servis baru tersebut dijelaskan bahwa jarak shuttlecock harus lebih rendah dari 1,15 meter di atas permukaan lapangan saat pertama kali dipukul oleh raket.
Mengenai aturan tersebut, Viktor Axelsen bersama rekannya Mads Pieler Kolding menjadi salah satu pebulu tangkis yang cukup keras menyuarakan protes terhadap aturan tersebut.
Dengan tinggi 1,94 m dan 2,05 m, Axelsen dan Kolding merasa aturan tersebut membuat pemain bertubuh tinggi seperti ia dan Kolding merasa kesulitan.
Mereka bahkan sempat membuat video untuk mempertanyakan keadilan aturan BWF tentang servis.
Baru-baru ini setelah protesnya tampaknya tak mendapatkan tanggapan apapun, Axelsen memutuskan berhenti melakukan komplain pada aturan baru BWF tersebut.
(Baca juga : Berstatus Unggulan 2 India Open 2018, Carolina Marin Malah Alami Hal Miris Tak Terduga)
Namun, meski memutuskan berhenti mengeluh, Axelsen tetap menyampaikan sindiran di pernyataan terbarunya pada Sabtu (3/2/2018).
Ia menyindir BWF dengan mengunggah foto dirinya dan Kolding yang akan menaiki sebuah mobil kecil agar dirinya terbiasa berjongkok dalam waktu yang lama.
"@m_kolding dan saya akan berhenti mengeluh dan mulai berlatih! Kami telah memutuskan untuk mengendarai mobil ini mulai sekarang. Dengan melakukan ini, kami akan melatih kemampuan kami untuk berjongkok rendah untuk jangka waktu yang lama. Kami berharap ini akan beralih ke kemampuan kami untuk tetap rendah saat melakukan service," tulis Axelsen.
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : | instagram.com/viktoraxelsen |
Komentar