Aksi brutal yang dilakukan Connor McGregor membuat Floyd Mayweather ikut buka suara.
McGregor telah didakwa dengan tiga tuduhan penyerangan setelah membuat kegaduhan di acara UFC 223 di New York, Kamis, (5/4/2018).
Puncaknya ketika dia melempar benda keras ke bus bintang UFC Khabib Nurmagomedov serta menghancurkan jendela.
Bahkan petarung Michael Chiesa terkena luka akibat perbuatan McGregor.
Hal ini mengundang Floyd Mayweather untuk memberikan pendapatnya.
(Baca Juga: Terciduk! Brooklyn Beckham Terlihat Mesra dengan Wanita Misterius)
Dilansir Bolasport dari Daylimail.co.uk ia mengatakan, "Dunia menyukai apa yang kami lakukan, tetapi di luar ring kamu harus membuat dirimu seperti seorang gentleman."
Begitulah pesan Mayweather untuk Connor McGregor yang telah melakukan aksi brutal.
Namun banyak publik menganggap bahwa penyataan Mayweather itu tidak mencerminkan dirinya, dan menganggap itu adalah pernyataan yang munafik.
Pada tahun 2011, Mayweather menghabiskan 60 hari di lembaga pemasyarakatan setelah menyerang mantan pacarnya, Josie Harris, di depan anak-anaknya.
Hal itulah yang membuat publik hanya menganggap pernyataan Mayweather sebagai bualan saja.
(Baca Juga: Ucapan Belasungkawa Justin Trudeau atas Tragedi yang Menimpa Tim Hoki Kanada)
Editor | : | Hery Prasetyo |
Sumber | : | daylimail.co.uk |
Komentar