Umumnya pria tidak terlalu suka membicarakan tentang masalah mental, seperti stres, kecemasan, atau jenis kelelahan pikiran
Namun, kebanyakan pria, mungkin termasuk Anda, biasanya suka membicarakan seberapa besar intensitas latihan, seberapa baik biseps terbentuk, atau berapa banyak squat yang berhasil dilakukan di gym.
Dan kabar baiknya, menghabiskan waktu di gym dapat benar-benar membantu Anda membangun tubuh yang lebih baik sekaligus memperbaiki kesehatan mental.
Latihan resistensi dapat mengurangi gejala kecemasan pada orang dewasa sehat dan orang dewasa yang memiliki masalah jiwa seperti gangguan cemas hingga stres.
(Baca juga: Hati-hati! Peralatan di Gym Lebih Berkuman Dibanding Kursi Toilet, Ini Penjelasannya)
Dilansir BolaSport.com dari kompas.com, menurut studi bertema The Effects of Resistance Exercise Training on Anxiety yang dilakukan oleh peneliti dari University of Limerick di Irlandia, peneliti meninjau beberapa riset yang dipublikasikan di jurnal Sports Medicine dan menemukan adanya manfaat signifikan dari latihan resistensi terhadap kesehatan mental.
Ketika peneliti menganalisis 16 penelitian yang mencakup lebih dari 900 orang, mereka menemukan bahwa latihan resistensi berupa angkat beban (weight lifting) dikaitkan dengan penurunan gejala kecemasan yang sebanding dengan pengobatan atau psikoterapi.
Efeknya paling terasa pada orang sehat dan tidak masalah dengan perbedaan jenis kelamin atau jenis latihan resistensi apa yang dilakukan, kata periset. Semua latihan resistensi memiliki hasil yang relatif sama.
Jadi, jika di akhir pekan ini Anda merasa murung, atau hanya ingin menghabiskan waktu di gym, mulailah dengan mengangkat beban untuk memperbaiki mood dan kesehatan mental Anda setelah seminggu penuh bekerja.
Editor | : | Muhammad Shofii |
Sumber | : | kompas.com |
Komentar