Setelah sahur dan salat subuh banyak dari kita akan mengantuk dan memilih untuk melanjutkan tidur kembali.
Hal ini wajar karena waktu tidur kita di malam hari menjadi sedikit karena harus bangun sahur.
Hingga saat ini masih menjadi perdebatan apakah diperbolehkan tidur setelah santap sahur?
Dilansir Grid.ID dari berbagai sumber, kembali tidur setelah makan sahur tidaklah dilarang.
dr Inge Permadi, MS, SpGK mengatakan bahwa metabolisme tubuh tidak akan terganggu hanya karena kita tidur.
(Baca juga: Cetak Lima Gol Beruntun, Stefano Lilipaly Ungkap Rahasianya)
Namun ada satu hal yang harus diperhatikan, yaitu memberikan jarak.
Jarak selesai makan dengan tidur merupakan poin penting yang wajib diperhatikan.
Ketika sumber energi tidak dipergunakan oleh tubuh kita, maka yang terjadi adalah penumpukan.
Makanan yang menumpuk baru dipergunakan saat beraktivitas.
Inilah alasan mengapa jarak antara selesai makan dengan waktu tidur sangatlah penting.
dr Dian Permatasari, M.Gizi, SpGK juga menegaskan bahwa tidak disarankan untuk kembali tidur seusai santap sahur.
Paling tidak harus diberi jarak sekitar setengah jam atau sehabis subuh.
(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)
Langsung tidur sehabis makan sahur bisa mengakibatkan makanan balik lagi sehingga menimbulkan rasa mual dan begah di perut.
Sedangkan menurut Dr dr Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB, FINASIM, FACP selaku ahli gastroenterologi menegaskan bahwa langsung tidur setelah sahur sangat tidak direkomendasikan.
Apalagi bagi mereka yang memiliki penyakit maag atau penyakit asam lambung.
Dianjurkan untuk makan dua jam sebelum tidur.
Sebagai alternatif, Ari menyarankan untuk beristirahat dengan posisi setengah duduk dan bantal yang ditinggikan.
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : | grid.id |
Komentar