Tekel horor yang dilakukan Sergio Ramos pada Mohamed Salah menjadi pusat perhatian di Final Liga Champions 2018.
Akibat tekel tersebut Salah didiagnosa mengalami dislokasi bahu dan terancam melewatkan Piala Dunia 2018.
Pada menit ke-25, sebuah insiden terjadi saat Liverpool menyerang.
Kapten Real Madrid, Sergio Ramos, membuat teknik keras layaknya teknik kuncian gulat saat menghalau pergerakan Mohamed Salah yang berusaha merebut bola darinya.
(Baca Juga: Berani-beraninya Si Anak Tiri Mencuri Malam Cristiano Ronaldo dan Mohamed Salah di Final UCL 2018)
Dia pepet Mohamed Salah dan menarik tangannya, kemudian menjatuhkan diri sambil tetap mengunci tangan kiiri Mohamed Salah.
Akibatnya, Salah langsung tumbang dan kesakitan, layaknya dibanting seorang pegulat.
Salah sempat mendapat perawatan dan bermain lagi. Namun, rasa sakit di bahu kirinya memaksanya berhenti.
Dia merebahkan diri di lapangan dan menangis karena kecewa dan kesakitan.
(Baca Juga: Legenda Man United dan Chelsea Bela Sergio Ramos Soal Insiden Mohamed Salah di Final UCL 2018)
Salah pun didiagnosis menderita dislokasi bahu dan terancam tak bisa mengikuti Piala Dunia 2018.
Buntutnya, Sergio Ramos diserang habis-habisan oleh netizen atas aksinya tersebut.
Ramos rupanya tidak tinggal diam mendapat hujatan dari netizen.
Kapten Real Madrid tersebut memberikan sebuah statement soal cedera Mohamed Salah pasca pertandingan.
El fútbol te enseña la cara más dulce a veces y la más amarga otras. Ante todo somos compañeros. Pronta recuperación, Salah. El futuro te espera.Sometimes football shows you it's good side and other times the bad. Above all, we are fellow pros. #GetWellSoon @MoSalah
— Sergio Ramos (@SergioRamos) 27 Mei 2018
Uniknya, statement tersebut tidak disertai permintaan maaf.
Ramos hanya mengatakan, "Terkadang sepak bola menunjukkan sisi baiknya dan di lain waktu sisi buruk, lebih dari apapun, kami adalah pemain profesional. #cepatsembuh @Mosalah."
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : | Trwitter/Sergio Ramos |
Komentar