Klub promosi Liga Inggris 2018-2019, Fulham, menjadi salah satu tim yang paling boros di bursa transfer jelang bergulirnya musim baru. Namun, target tim berjulukan The Cottagers itu ternyata minimalis.
Fulham menjadi tim Liga Inggris paling boros ke-3 di bursa transfer setelah menghabiskan dana sebesar 110 juta pounds atau lebih dari 2 triliun rupiah.
Jumlah tersebut membuat Fulham hanya kalah dari Liverpool (170,8 juta pounds) dan Chelsea (122 juta pounds) sebagai tim paling royal dalam mendatangkan pemain baru.
Dana sebesar 110 juta pounds itu digunakan Fulham untuk mendatangkan 12 pemain baru, baik secara permanen atau pinjaman.
Para pemain itu adalah André-Frank Zambo Anguissa, Jean Michael Seri, Aleksandar Mitrovic, Alfie Mawson, Maxime Le Marchand, Joe Bryan, Fabricio Agosto Ramirez, Andre Schuerrle, Calum Chambers, Sergio Rico, Luciano Vietto, dan Timothy Fosu-Mensah.
(Baca Juga: Dua Pemain Bayern Muenchen Bermain Olahraga Khas Asia Tenggara, Pamer Skill!)
Kendati demikian, Manajer Fulham, Slavisa Jokanovic, mengaku tidak dibebani target tinggi dari manajemen klub pada Liga Inggris 2018-2019.
Slavisa Jokanovic mengatakan bahwa target Fulham pada musim ini adalah tetap bertahan di kasta tertinggi Liga Inggris.
"Sangat penting bagi klub untuk menunjukkan ambisi besar dan keinginan tetap bertahan di Premier League. Itulah target utama kami," ucap Slavisa Jokanovic seperti dikutip BolaSport.com dari BBC.
(Baca Juga: Taktik Agen Diego Godin yang Bikin Manchester United Gigit Jari di Hari Tenggat Transfer Liga Inggris)
"Kami sedang membangun tim untuk menjadi kompetitif di level ini. Saya hanya fokus pada kerja keras dan menjalaninya selangkah demi selangkah. Saya senang para fan kami sangat positif dan kami akan melakukan yang terbaik untuk memuaskan mereka," tuturnya.
Pada pekan pertama Liga Inggris 2018-2019, Fulham akan menjamu Crystal Palace di kandang sendiri, Stadion Craven Cottage, pada Sabtu (11/8/2018).
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | bbc.co.uk |
Komentar