Manchester United berhasil meraih hasil positif pada lima pekan awal Liga Inggris musim 2017-2018.
Tim asuhan Jose Mourinho tersebut berhasil menorehkan empat kemenangan dan hanya sekali bermain imbang.
United pun kini berbagi puncak klasemen dengan Manchester City yang juga meraih 10 poin dengan torehan gol yang sama.
Ada tren unik dalam permainan Manchester United musim ini.
Dalam formasi 4-2-3-1 yang diterapkan Mourinho, posisi sayap kiri diperebutkan oleh Marcus Rashford dan Anthony Martial.
Rashford hingga saat ini unggul dengan empat kali merebut jatah starting eleven di Liga Inggris.
(Baca Juga: Bukan Lukaku atau Matic, Pemain Ini yang Bakal Sering Beri Kemenangan untuk Manchester United)
Martial baru turun sekali sebagai starter di Liga Inggris, namun sudah memastikan tempatnya kala United bermain di Liga Champions.
Perebutan posisi sayap kiri tersebut menarik perhatian legenda United, Gery Neville.
"Perebutan posisi penyerang sayap kiri antara Rashford dan Martial sangat menarik dan setiap kali line-up keluar, fans selalu bertanya mengapa salah satu dari mereka tidak memulai laga dari awal," kata Neville seperti dilansir BolaSport.com dari SkySports.com.
Meski begitu, Neville menilai tak ada yang perlu dikhawatirkan dari persaingan tersebut.
"Yang lebih menarik lagi, satu pemain justru diuntungkan dari kerja keras yang lain. Martial berhasil mencetak gol setelah Rashford ditarik keluar," ujar Neville.
Pada laga melawan Everton, Rashford terpilih mengisi posisi tersebut di starting eleven United.
Akan tetapi, Martial justru menjadi pemain yang mencetak gol melalui tendangan penalti saat injury time.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | SkySports.com |
Komentar