Liverpool, Keserakahan Southampton, dan Kegagalan Transfer Virgil van Dijk karena Philippe Coutinho

Meski selalu dihubung-hubungkan sepanjang bursa transfer musim panas, pada akhirnya Liverpool gagal mendatangkan Virgil van Dijk dari Southampton.

Saat itu beredar kabar bahwa Liverpool mundur dari perburuan karena sempat bermasalah dengan Southampton perkara pendekatan ilegal terhadap Van Dijk.

Bahkan juga tersebar berita Liverpool sama sekali tak menawar Van Dijk, menunggu Southampton menawarkan sang pemain kepada mereka.

Namun, kini terkuak bahwa Liverpool tetap menarik minat pada bek tengah asal Belanda tersebut sepanjang bursa transfer.

Hal ini menurut mantan pemain Liverpool, Danny Murphy, yang dilansir BolaSport.com dari Talksport.

Murphy dan Van Dijk diwakili oleh perusaan agen pemain yang sama.

(Baca Juga: Pemecatan Kilat Frank de Boer - 85 Hari di Inter Milan, 77 Hari di Crystal Palace)

"Masalah sebenarnya adalah Southampton mengira Liverpool akan mendapatkan uang 140 juta poundsterling dari penjualan Philippe Coutinho," ujar Murphy.

"Southampton kemudian ingin mendapatkan uang lebih dari penjualan Van Dijk," tutur Murphy melanjutkan.

Pria yang sekarang bekerja sebagai analis sepak bola tersebut mengungkapkan bahwa Liverpool dan Southampton sama-sama tak bisa disalahkan akan kegagalan proses transfer tersebut.

Murphy membandingkan situasi ini dengan saat Liverpool menjual Fernando Torres ke Chelsea dengan harga 50 juta pounds.

Liverpool membeli penggantinya, Andy Carroll, seharga 35 juta pounds padahal harga aslinya cuma 15-20 juta pounds.

Pelatih Juergen Klopp dan Liverpool kabarnya akan kembali menawar Van Dijk saat bursa transfer musim dingin dibuka pada Januari mendatang.