Gelandang timnas Uruguay, Lucas Torreira, menyatakan bahwa kerja kerasnya selama ini terbayar dengan kesempatan bermain di Liga Inggris bersama Arsenal.
Gelandang anyar Arsenal, Lucas Torreira, memilih untuk meninggalkan kampung halamannya di Frey Bentos (309 km dari ibukota Uruguay, Montevideo), untuk pergi mengadu nasib ke Italia pada usia 18 tahun, 2014 lalu.
Saat itu, ia memutuskan bergabung ke tim junior klub kasta kedua Liga Italia, Pescara.
Tak butuh lama bagi Torreira untuk dilirik klub divisi utama Liga Italia, Sampdoria.
(Baca Juga: Ricardo Kaka Jelaskan Mengapa Liga Europa Penting untuk Dimenangkan AC Milan)
Ia bermain untuk Samdoria mulai 2015 hingga 2018.
Kepiawaiannya dalam memotong serangan, nyatanya turut membangun reputasinya dengan sebagai gelandang dengan intersep terbanyak di Liga Italia musim 2016/2017.
Gelandang berpostur 168 sentimeter itu mencatatkan 87 cegatan, dilansir BolaSport.com dari laman Squawka.
Berkat prestasinya, pemain kelahiran 11 Februari 1996 itu digaet Arsenal musim panas ini dengan mahar 27 juta pounds.
(Baca Juga: Legenda Arsenal Yakin dengan Kualitas Unai Emery)
Ia pun mengaku bahwa pindah ke Arsenal dan bermain di Liga Inggris adalah berkah dari hasil kerja kerasnya yang telah diimpi-impikan.
"Saya rasa ini adalah hal yang luar biasa sepanjang hidup saya. Saya telah memimpikan bermain di Liga Inggris dan kini saya menjadi bagian dari Arsenal, serta mengenakan seragam dengan semua sejarahnya," ucap Torreira dilansir BolaSport.com dari laman Daily Star.
Tak pelak, ia pun mengaku bahwa pengorbanan kerja kerasnya sejak remaja, terbayar tanpa percuma.
(Baca Juga: Legenda AC Milan Jadi Sumber Inspirasi Kepindahan Ragnar Klavan ke Liga Italia)
"Saya sangat menghargai kesempatan ini. Sebab, saya telah bekerja keras dan telah berkorban selama bertahun-tahun," ujar lelaki berbehel ini.
"Faktanya, keberadaan saya di sini seperti sebuah hadiah besar," katanya lagi.
| Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
| Sumber | : | Squawka.com, Dailystar.co.uk |
Komentar