Konglomerat asal Amerika Serikat, Shahid Khan, dikabarkan siap mengakuisisi kandang timnas Inggris, Stadion Wembley.
Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) dikabarkan siap menjual kandang timnas Inggris, Stadion Wembley.
Adalah konglomerat asal Amerika Serikat berdarah Pakistan, Shahid Khan, disebut akan bersedia mengeluarkan dana sebesar 800 juta poundsterling atau sekitar 15,2 triliun rupiah, untuk memiliki Wembley.
Pria yang memiliki klub divisi Championship Liga Inggris, Fulham, dan klub National Football League (US American Football), Jacksonville Jaguars, ditengarai telah mengincar Wembley sejak 2013.
(Baca Juga: Masalah Besar Andres Iniesta yang Ganjal Kontrak Seumur Hidup Bersama Barcelona)
Perwakilan FA mengonfirmasi adanya penawaran terhadap Stadion Wembley.
"Kami membenarkan bahwa telah ada suatu penawaran yang kami terima untuk membeli Stadion Wembley," ucap sumber internal FA dikutip BolaSport.com dari laman The Independent.
Khan yang disebut memiliki kekayaan lebih dari 5,2 miliar poundsterling (sekitar 99 triliun rupiah), mengaku berambisi untuk melebarkan sayap bisnis dengan membeli Stadion Wembley.
"Saya telah mengamati stadion ini sejak beberapa tahun terakhir. Dengan beredarnya kabar ini, akan menjadi jelas bahwa kami dan FA tengah mendiskusikan pembelian Wembley untuk mencapai kesepakatan," kata Khan.
"Komitmen kami kepada FA adalah memiliki sekaligus mengoperasikan Stadion Wembley secara layak dan terhormat," kata Khan menambahkan.
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | Independent.co.uk |
Komentar