Eks asisten pelatih Manchester United, Mike Phelan, menilai bahwa Manchester City hanya akan mengambil untung dari isu keretakan hubungan internal Setan Merah.
Manchester United diterpa isu konflik internal pasca-menelan kekalahan 2-3 dari Brighton & Hove Albion di ajang Liga Inggris pekan kedua, Minggu (19/8/2018).
Nama pelatih Jose Mourinho dan Wakil Chairman Ed Woodward, disebut-sebut sebagai tokoh utama ketidakharmonisan atmosfer skuat Setan Merah.
Diduga penolakan Woodward terhadap permintaan pembelian bek tengah anyar Mourinho menjadi pemicu friksi.
(Baca Juga: Dirumorkan Tinggalkan Barcelona demi PSG, Ini Jawaban Ivan Rakitic)
Mantan asisten pelatih Man United, Mike Phelan, menyayangkan apabila memang benar ada keretakan hubungan di jajaran manajerial.
Ia pun menyebut bahwa keadaan ini justru bisa dimanfaatkan oleh sang rival sekota, Manchester City, melenggang jauh dan membuat Setan Merah makin terpuruk.
(Baca Juga: Unai Emery Terkesima dengan Gelandang Berambut Kribo Ini)
"Saya pikir pada saat ini kedua tim sekota terlibat persaingan sengit. Apabila Manchester United berselisih dengan internalnya, hal itu hanya akan menjadi bahan bakar Manchester City untuk tampil lebih hebat dari klub mana pun," ujar Phelan dikutip BolaSport.com dari laman London Evening Standard.
Phelan, yang menjadi asisten Sir Alex Ferguson dalam kurun 2008-2013, memberikan saran agar mantan timnya mampu mengelola dengan baik hubungan kekeluargaan klub.
"Saya pikir mereka harus berhati-hati (menjaga kerukunan). Sebab, Manchester City kini telah menjadi klub besar dan mereka bermain sangat bagus," tutur gelandang Man United periode 1989-1994 ini.
"Man City juga tahu bagaimana caranya memanfaatkan situasi tertentu. Kemelut kecil ini di sisi lain membantu jalan mereka," ucapnya lagi.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | standard.co.uk |
Komentar