Manchester City tengah terancam kehilangan kesempatan meraih gelar juara Liga Inggris, padahal sebelumnya tak ada yang meyakini skuat Pep Guardiola bakal mengalami hasil buruk sejak November 2017.
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengangap posisi puncak klasemen timnya saat ini belum aman, jelang laga melawan Totenham Hotspur pada pekan ke-34 Liga Inggris pada Minggu (15/04/2018).
Kendati memiliki keunggulan 13 angka dari runner up klasemen sementara, Manchester United, Guardiola menyebut bahwa City bisa saja tersalip dan gagal meraih gelar juara Liga Inggris.
Manchester City telah menyia-nyiakan peluang merayakan gelar juara di hadapan pendukung sendiri tatkala dipermalukan Man United 2-3 pada pekan lalu, Sabtu (07/04/2018).
Oleh karena itu, The Citizens membutuhkan dua kemenangan lagi untuk mematenkan gelar juara kelima Liga Inggris dari enam laga tersisa.
Bilamana City kalah dari Tottenham dan Man United berhasil memenangi laga melawan West Bromwich Albion pada pekan ini, maka selisih kedua tim menjadi tujuh poin saja.
(Baca Juga: Juergen Klopp Siap Pulangkan Winger Liverpool yang Tersesat di AC Milan)
Guardiola yang sebelumnya berharap Man United mampu memenangi laga pada sisa musim usai Mourinho menyatakan menyerah dari perburuan juara dua bulan lalu, akhirnya menyadari bahwa mungkin saja City akan lengser.
"Jelas itu bisa terjadi, saya menjamin akan hal itu. Pada musim 2003-2004 lalu, Real Madrid kalah dalam perburuan gelar juara Liga Spanyol setelah tak pernah menang dalam enam laga terakhir," ucap Guardiola dikutip BolaSport.com dari laman London Evening Standard.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | standard.co.uk |
Komentar