Pelatih Chelsea, Antonio Conte melanjutkan tren buruk jika bertemu dengan Arsenal saat harus kalah 1-2 dari The Gunners di leg kedua semifinal Piala Liga Inggris di Stadion Emirates, Kamis (25/1/2018).
Dalam laga ini Arsenal sukses mengungguli Chelsea berkat dua gol dari bunuh diri bek The Blues, Antonio Rudiger pada menit ke-12 dan Granit Xhaka pada menit ke-60.
Padahal sebenarnya Chelsea unggul terlebih dahulu lewat gol cepat Eden Hazard pada menit ke-7.
Hasil ini membuat Arsenal dipastikan melaju ke babak final Piala usia unggul agregrat 2-1 setelah di leg pertama kedua tim bermaim imbang 0-0 di Stamford Bridge.
The Gunners sendiri akan bertemu Manchester City di babak final Piala Liga Inggris yang akan diselenggarakan di Stadion Wembley.
(Baca Juga: Kepada Media Spanyol, Luis Milla Sebut Alasan Dirinya Tepat Melatih Timnas U-23 Indonesia)
Antonio Conte: "We were unlucky because there were two deflections. It's a pity for me, my players and our fans." pic.twitter.com/etA3SQTNzl
— Indy Football (@IndyFootball) 24 January 2018
Sedangkan untuk Chelsea skuat asuhan Antonio Conte dipastikan tersingkir dari Piala Liga Inggris.
Selain membuat The Blues tersingkir kekalahan atas Arsenal di laga ini juga semakin memperpanjang rekor buruk Antonio Conte kala bertemu The Gunners.
Mantan pelatih Juventus ini total telah bertemu Arsenal sebanyak delapan kali sejak dirinya menukangi Chelsea musim lalu.
Dari delapan pertemuannya dengan Arsenal tersebut Conte hanya menang sekali, imbang tiga kali dan kalah empat kali.
Satu-satunya kemenangan Conte atas Arsenal terjadi di laga pekan ke-24 Liga Inggris musim lalu saat Chelsea sukses menaklukan Arsenal 3-1 di Stamford.
Antonio Conte total enam pertandingan beruntun gagal menang bila bertemu dengan skuat asuhan Arsene Wenger tersebut.
| Editor | : | Bagas Reza Murti |
| Sumber | : | transfermarkt.com |
Komentar