Drama di akhir penutupan bursa Transfer, pernah dirasakan oleh pemain yang sekarang menjadi marquee player Madura United, Peter Odemwengie.
Bursa transfer Eropa akan segera mendekati babak akhir.
Seperti sebelum-sebelumnya, hari terakhir bursa transfer atau yang terkenal dengan sebutan deadline day akan menyajikan drama-drama mengejutkan.
Drama di deadline day pernah dialami oleh penyerang nigeria yang saat ini berseragam Madura United, Peter Odemwingie.
Saat itu, Odemwingie masih bermain di Liga Inggris untuk West Bromwich Albion.
(BACA JUGA: 11 Transfer Termahal Liga Inggris yang Terjadi di Hari Penutupan Bursa Transfer)
Drama terjadi ketika Odemwingie menginginkan untuk pindah dari West Brom ke Queens Park Rangers (QPR).
Drama dimulai ketika proses transfer Odemwingie ke QPR dikabarkan tidak berlanjut di detik-detik akhir.
Dilansir BolaSport.com dari BBC, pria yang saat ini berusia 36 tahun itu rela berkendara sendiri dari West Midlans menuju ke London Barat.
Saking ngebet-nya ingin pindah, Odemwingie rela menunggu diluar stadion milik QPR, Loftus Road.
Apparently Peter Odemwingie has been spotted on the Park End car park? #EFC #TransferDeadlineDay pic.twitter.com/vLSdYKzw4A
— Chris Thompson (@Chris_Mr_T) August 31, 2016
Bahkan Odemwingie sengaja membuka kaca jendela mobilnya untuk mengesankan sang pelatih QPR saat itu, Harry Redknapp.
Alih-alih ingin mengesankan Harry Redknapp, ternyata usah yang dilakukan oleh Odemwingi tidak berhasil.
Harry Redknapp tidak terkesan dengan apa yang dilakukan oleh Odemwingie.
Dan pada akhirnya, transfer Peter Odemwingie dari West Brom ke QPR pun akhirnya urung terwujud di detik-detik akhir.
Kini bersama Madura United Odemwingie justru mampu menunjukan ketajamannya di kancah Liga 1 Indonesia meski ia sudah berusia 36 tahun.
| Editor | : | Bagaskara Setyana Adhie Perkasa |
| Sumber | : | bbc.co.uk |
Komentar