Manajer Manchester City, Pep Guardiola menunjukkan sikap pantang menyerah ketimbang manajer terdahulu The Citizens, Manuel Pellegrini.
Dua musim yang lalu, Manchester City pernah menghadapi dua laga dalam waktu yang mepet.
Pada 21 Februari 2016, The Citizens harus menghadapi Chelsea pada babak kelima Piala FA.
Empat hari kemudian, Manchester City bertandang ke markas Dynamo Kiev pada Liga Champions.
Frank Lampard Minta Antonio Conte dan Manajemen Chelsea Berdamai https://t.co/wJYr7MuFRn
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 26 Januari 2018
Manajer The Citizens kala itu, Manuel Pellegrini menyerah dari Chelsea dan memilih fokus pada laga melawan Dynamo Kiev.
Padahal, Manchester City masih berpeluang menjuarai empat kompetisi.
Alhasil, Manchester City kalah 1-5 dari Chelsea, dan menang 3-1 atas Dynamo Kiev.
Setelah Alexis Sanchez, Manchester United Kembali Berniat Bajak Pemain Incaran Manchester City https://t.co/C1DwDezNES
— SuperBall.id (@tribunSUPERBALL) 18 Januari 2018
Musim ini, tim asal Kota Manchester itu bakal menghadapi rentetan laga ujian serupa dari akhir Februari hingga awal Maret 2018.
Pada 25 Februari 2018, Kevin De Bruyne dan kawan-kawan menghadapi Arsenal pada final Piala Liga Inggris.
(Baca juga: Ahmad Jufriyanto Datang, Ada Kans Perang Saudara di Laga Panas Awal Liga Malaysia 2018)
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | manchestereveningnews.co.uk |
Komentar