Pelatih Chelsea, Antonio Conte, menyiapkan diri untuk kemungkinan terbaik sekaligus terburuk pada laga final Piala FA melawan Manchester United, Sabtu (19/5/2018) pukul 23.15 WIB.
Piala FA tinggal menjadi satu-satunya trofi yang mampu diraih oleh Chelsea pada musim ini.
Antonio Conte memang memiliki musim yang kurang bagus bersama Chelsea setelah gagal mempertahankan gelar juara Liga Inggris dan hanya mendapat slot Liga Europa untuk musim depan.
Hal ini membuat Conte dihujani kritik pedas, tetapi ia lebih memilih untuk mengabaikannya.
"Saya hanya tertarik untuk memenangi final Piala FA, bukan membungkam para pengkritik," ujar Conte seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sports.
(Baca Juga: Barcelona Harus Lepas 8 Pemain untuk Datangkan Seorang Griezmann)
"Memenangi Piala FA menjadi hal yang paling penting untuk saya, para pemain, dan penggemar," kata Conte.
Peluang besar Chelsea untuk memenangi Piala FA musim ini nyatanya belum mampu menghindarkan Conte dari perasaan galau.
Kegalauan Conte disebabkan oleh masa depannya sebagai pelatih Chelsea yang masih belum jelas.
"Terkadang Anda mampu memenangi piala tetapi tetap dipecat karena klub punya alasan sendiri soal itu," kata Conte.
(Baca Juga: Real Madrid Ngebet Datangkan Pemain Keturunan Filipina Ini)
Isu pemecatan Conte memang sudah terdengar sejak pertengahan musim 2017-2018.
Mantan pelatih Barcelona, Luis Enrique, menjadi salah satu calon kuat pengganti Conte di Chelsea.
| Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
| Sumber | : | SkySports.com |
Komentar