Pelatih Chelsea, Antonio Conte, dan pelatih Manchester United, Jose Mourinho, akan saling beradu taktik pada final Piala FA pada Sabtu (19/5/2018) pukul 23.15 WIB.
Ini adalah pertemuan ke-15 kedua tim sepanjang sejarah di ajang Piala FA.
Pada kompetisi antardivisi Liga Inggris ini, Manchester United meraih delapan kemenangan, dua hasil imbang, dan empat laga sisanya dimenangi oleh Chelsea.
Namun, perbedaan kondisi jelas diterima oleh Antonio Conte dan Jose Mourinho sebagai pelatih kedua kubu.
Bagi Antonio Conte, ini adalah laga penting mengingat Chelsea memiliki sejarah mentereng di partai final Piala FA.
(Baca Juga: PSG Siap Gandakan Gaji Gianluigi Buffon)
Dalam 11 tahun terakhir, sejak musim 2007-2008, Chelsea berhasil masuk ke final Piala FA sebanyak enam kali.
Empat di antaranya berhasil dimenangkan, hanya edisi final terakhir pada musim 2016-2017, Chelsea harus menyerah atas Arsenal denga skor 2-1.
Pada final keenam nanti, Chelsea diharapkan bisa menekuk perlawanan Manchester United, yang sebenarnya tak bisa dianggap remeh.
Manchester United memang hanya bisa meraih tiga gelar piala FA selama 20 tahun terakhir, yakni musim 1998-1999, 2003-2004, dan 2015-2016.
(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)
Namun, faktor Jose Mourinho bisa menjadi pembeda, terlebih sang pelatih dijuluki spesialis final kompetisi Piala Liga.
Sejak menangani Porto, Chelsea, Inter Milan, Real Madrid, dan Manchester United, Jose Mourinho sudah 11 kali memenangi kompetisi domestik diluar liga.
Kompetisi tersebut adalah Piala Portugal, Piala Super Portugal, Piala Liga Inggris, Piala FA, Coppa Italia, Supercoppa Italia, Copa Del Rey dan Piala Super Spanyol.
Gelar juara Piala FA musim ini jelas menambah catatan yang sudah mentereng tersebut, terlebih Mourinho juga punya tekad kuat untuk tetap angkat trofi pada musim ini.
| Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
| Sumber | : | transfermarkt.com, soccerway.com |
Komentar