Pelatih legendaris Manchester United, Sir Alex Ferguson, mengungkapkan penyesalan atas ucapannya sewaktu masih mengasuh Setan Merah.
Dulu Ferguson memiliki ungkapan yang sangat terkenal terkait tugasnya sebagai pelatih Manchester United di era 80-an.
"Tantangan terbesar saya adalah mengalahkan Liverpool," ujar pelatih yang akrab disapa Fergie.
Dengan pernyataan tersebut Fergie kemudian menyadari bahwa ia merasa telah merendahkan Everton.
Padahal saat itu, Manchester United harus melawan Everton terlebih dulu untuk bisa melangkah maju menghadapi Liverpool.
(Baca juga: Akhirnya Pelatih Arsenal akan Jual Pemain Bergaji Mahal Ini)
Dilansir BolaSport.com dari Squawka, Ferguson diminta menuliskan kata pengantar dalam autobiografi eks pemain Everton, Peter Reid, berjudul 'Cheer Up Peter Reid'.
Dalam kata pengantar tersebut, Ferguson menuliskan penyesalan atas ungkapannya sekitar dua dekade lalu.
"Talenta Reid telah diremehkan seiring berjalannya waktu," tulis Fergie.
"Hal yang sama juga berlaku bagi Everton yang merupakan klub terkuat Eropa selama pertengahan 1980-an, saat Howard Kendall bermain apik untuk mereka," tulis sang legenda menegaskan.
Ferguson merasa merendahkan Everton yang pada periode tersebut juga memenangi kejuaraan Liga Inggris untuk kedua kalinya dalam tiga musim.
Hal tersebut terjadi pada musim pertama Ferguson di Manchester United.
Pelatih legendaris tersebut pertama bertugas di Old Trafford pada November 1986 dan saat itu pula Reid memenangi medali keduanya.
(Baca juga: Buat Pernyataan ini, Incaran Gagal Liverpool Dibilang Tak Tahu Balas Budi)
Namun, Ferguson memang pada akhirnya berhasil mengalahkan Everton dan Liverpool.
Pelatih asal Skotlandia tersebut melatih Manchester United selama 27 tahun dan memenangi 13 gelar Liga Inggris.
Tak hanya itu, Ferguson juga memborong lima Piala FA, empat Piala Liga, dan dua trofi Liga Champions sebelum pensiun pada 2013.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Squawka.com |
Komentar