Pelatih Manchester City, Pep Guardiola mengatakan bahwa timnya belum menyerah untuk mengejar bintang Leicester City, Riyad Mahrez.
Pemain sayap asal Aljazair tersebut menjadi target transfer Manchester City sehari sebelum transfer musim dingin ditutup.
Namun, City mengakhiri usaha mereka untuk mengejar Mahrez setelah klub tidak dapat mencapai kesepakatan.
Hal itu dikarenakan Leicester City menginginkan 90 juta poundsterling yang menurut The Citizens terlalu mahal.
Pep Guardiola sendiri menolak untuk menyerah dalam mendatangkan pemain berusia 26 tahun itu.
Dia siap kembali untuk mengejar Mahrez pada bursa transfer musim panas mendatang.
"Kami mencoba melakukannya di musim panas lalu dan kami mencoba melakukannya lagi sekarang, tapi seperti musim panas Leicester kembali menolak tawaran kami dan kami bisa mencoba kembali pada musim panas mendatang," ujar Pep Guardiola dilansir BolaSport.com dari Manchester Evening News.
Riyad Mahrez sendiri dikabarkan sangat kecewa karena gagal pindah ke Manchester City.
(Baca juga: Rekrutan Anyar Newcastle Tahu Klubnya Lewat Film Goal dan Santiago Munez)
Bahkan, Mahrez dikabarkan tidak datang ke sesi latihan akibat dirinya batal bermain di bawah asuhan Pep Guardiola.
Pelatih Leicester City, Claude Puel, mengungkapkan bahwa staf dan pemain The Foxes akan membantu Mahrez untuk bangkit setelah gagal pindah.
"Ini adalah situasi yang sulit bagi Riyad," ujar Puel dilansir BolaSport.com dari BBC.
"Saya harap dia bisa kembali tersenyum dan merasa senang bermain bersama rekan setimnya. Mungkin ada kekecewaan untuk Riyad tapi saya pikir semua pemain, semua staff akan membantunya untuk kembali bangkit," tuturnya menambahkan.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | manchestereveningnews.co.uk |
Komentar